Tahanan Polres Gianyar Diberi Siraman Rohani
Kasat Bimas Polres Gianyar, AKP I Gede Endrawan, didampingi Kasat Tahti (Tahanan dan Barang Bukti), Iptu I Ketut Widiarta, memberikan siraman rohani dan pembinaan mental terhadap para Tahanan Polres Gianyar, Jumat (10/1).
GIANYAR, NusaBali
Hal ini dilakukan guna mengajak tahanan berperilaku ke arah yang lebih baik lagi dan lebih taat menjalankan ibadah. Para tahanan juga diharapkan tidak mengulangi lagi perbuatan yang membawa mereka berurusan dengan hukum.
“Kalian ibaratkan sebagai sebuah pohon besar yang sedang terkena angin kencang. Kalian dapat bertahan dalam berbagai keadaan, jangan berkecil hati jadikan ini sebagai pelajaran untuk melangkah ke depannya," ucap akp Endrawan, saat memberikan ceramah.
Para tahanan diajak introspeksi menyadari perbuatan yang telah dilakukan. Bahwasannya perbuatan tersebut tidak hanya merugikan diri mereka sendiri tetapi juga merugikan orang lain (korban tindak pidana). AKP Endrawan juga mengajak para tahanan agar di dalam menjalankan proses hukum, banyak berdoa dan bersabar.
"Satu sama lain untuk saling mengingatkan agar mentaati peraturan yang berlaku di rutan," tambahanya. Kasat Tahti, Iptu I Ketut Widiarta, menambahkan kegiatan ini dilaksanakan agar para tahanan tidak hanya memikirkan proses hukum yang sedang mereka jalani tetapi menjadikan kegiatan pembinaan ini sedikit mengobati pemikiran para tahanan nantinya dapat menjalani hidup di jalan yang lebih baik. *nvi
Hal ini dilakukan guna mengajak tahanan berperilaku ke arah yang lebih baik lagi dan lebih taat menjalankan ibadah. Para tahanan juga diharapkan tidak mengulangi lagi perbuatan yang membawa mereka berurusan dengan hukum.
“Kalian ibaratkan sebagai sebuah pohon besar yang sedang terkena angin kencang. Kalian dapat bertahan dalam berbagai keadaan, jangan berkecil hati jadikan ini sebagai pelajaran untuk melangkah ke depannya," ucap akp Endrawan, saat memberikan ceramah.
Para tahanan diajak introspeksi menyadari perbuatan yang telah dilakukan. Bahwasannya perbuatan tersebut tidak hanya merugikan diri mereka sendiri tetapi juga merugikan orang lain (korban tindak pidana). AKP Endrawan juga mengajak para tahanan agar di dalam menjalankan proses hukum, banyak berdoa dan bersabar.
"Satu sama lain untuk saling mengingatkan agar mentaati peraturan yang berlaku di rutan," tambahanya. Kasat Tahti, Iptu I Ketut Widiarta, menambahkan kegiatan ini dilaksanakan agar para tahanan tidak hanya memikirkan proses hukum yang sedang mereka jalani tetapi menjadikan kegiatan pembinaan ini sedikit mengobati pemikiran para tahanan nantinya dapat menjalani hidup di jalan yang lebih baik. *nvi
Komentar