nusabali

WNI Perkosa Ratusan Pria di Inggris Disebut Psikopat

Tak Menyesal Dibui Seumur Hidup

  • www.nusabali.com-wni-perkosa-ratusan-pria-di-inggris-disebut-psikopat

Pengadilan Manchester, Inggris pada Senin (6/1) menjatuhi hukuman penjara seumur hidup kepada warga negara Indonesia, Reynhard Sinaga.

JAKARTA, NusaBali

Ia dinyatakan bersalah atas kasus perkosaan dan pelecehan seksual dengan proses hukum minimal 30 tahun masa hukuman sebelum diperbolehkan mengajukan pengampunan.

Hakim Suzanne Goddard menggambarkan pemuda yang lahir di Jambi pada 19 Februari 1983 ini sebagai sosok predator dalam kasus perkosaan 'terbesar' dalam sejarah Inggris.

Reynhard dinyatakan bersalah atas kasus yang dilakukannya pada 48 korban sejak 1 Januari 2015 hingga 2 Juni 2017. Pihak kepolisian mengatakan jumlahnya korban pria 36 tahun itu diperkirakan lebih tinggi lagi, yaitu lebih dari 195 laki-laki dalam kurun 2,5 tahun.

Pengadilan menyatakan ia terbukti melakukan pelecehan seksual 159 kali, termasuk 136 di antaranya pemerkosaan di apartemennya di pusat kota Manchester.  Bukti pelecehan seksual ditemukan berupa rekaman video dalam ponselnya.

Kendati demikian, sejak awal persidangan Reynhard berkeras hubungan seksual yang dilakukan atas dasar suka sama suka. Ia mengklaim para korban menikmati fantasi seksual yang dilakukan di tempat tinggalnya.

Pengakuan korban berbanding terbalik dengan ucapan Reynhard. Mereka mengaku menjadi korban perkosaan setelah dibawa ke apartemennya dan meminum minuman alkohol yang telah diberi obat bius.

Dalam sidang vonis, Jaksa Penutun lan Simkin mengatakan korban perkosaan mengalami trauma mendalam dan sebagian mencoba bunuh diri.

"Saya berada di titik di mana saya merasa hidup terasa sangat buruk. Kejadian ini mungkin mimpi terburuk yang menjadi kenyataan dalam hidup saya," ujar seorang korban dalam pernyataan yang dibacakan disela sidang seperti dilansir cnnindonesia.

Dilansir The Guardian, Reynhard diketahui memerkosa beberapa kali sejumlah korbannya dan memfilmkan menggunakan dua ponsel selulernya. Kepolisian Manchester Raya menyatakan 48 korban dari empat persidangan terpisah, berusia antara 17 tahun sampai 36 tahun.

Hakim Suzanne Goddard yang memimpin jalannya persidangan kasus menyebut pria Indonesia itu tidak menunjukkan penyesalan sedikitpun. Polisi yang memeriksa Reynhard bahkan menyebutnya tidak punya empati dan simpati.

Reynhard disebut oleh dokter kejiwaan cenderung ke arah psikopat seksual (sexual psychopath). Sebuah kondisi saat seseorang yang manipulatif dan mudah untuk mendapatkan kepercayaan orang lain, melampiaskan hasrat seksnya kemudian mencampakkannya.

Menurut dokter psikiater RS Melinda Bandung, Elvine Gunawan, seseorang yang memiliki kencenderungan sexual psychopath kayak Reynhard Sinaga tidak dapat terdeteksi secara singkat oleh orang lain. Namun, yang pasti, ada empat ciri yang menunjukan hal tersebut.

“Beberapa cirinya biasanya adalah ada empat, sering mencari perilaku berisiko, memiliki riwayat melakukan sesuatu tanpa dipikir atau impulsif serta menunjukkan perilaku amoral,” kata Elvine seperti dilansir liputan6 di Bandung, Jawa Barat pada Selasa (7/1).

Seperti dilansir media Inggris, The Guardian dan Manchester Evening News, Selasa (7/1), Reynhard tampak menyeringai saat dihadirkan dalam persidangan di Pengadilan Manchester. Reynhard bahkan dilaporkan sempat menguap dan bermain-main dengan rambutnya yang sudah gondrong selama sidang digelar.

"Anda seorang penjahat seksual berantai yang jahat yang mengincar pria-pria muda yang datang ke pusat kota karena ingin menghabiskan malam yang baik dengan teman-teman mereka," sebut Hakim Goddard.

Reynhard tiba di Inggris dengan visa pelajar pada 2007. Dia sudah menyandang dua gelar dalam bidang sosiologi dari Universitas Manchester. Pada 2017 saat dia ditangkap, Reynhard sedang menempuh pendidikan doktoral atau PhD di Universitas Leeds. *

Komentar