Satu Pelamar Peringkat Pertama Tak Direkomendasi
Peringkat kedua, I Nengah Wikrama tidak direkomendasi karena pengalaman jabatannya tidak relevan.
BANGLI, NusaBali
Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) telah menerbitkan rekomendasi calon pejabat eselon II Pemkab Bangli, Senin (6/11). Dari 15 nama peringkat pertama di masing-masing jabatan, hanya pelamar peringkat pertama Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah yang tidak dapat rekomendasi. Demikian pula pelamar peringkat kedua Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, I Nengah Wikrama tidak direkomendasi.
Informasi di lapangan, Panitia Seleksi mengajukan nama tiga besar masing-masing dari 15 jabatan yang dilelang ke KASN pada Senin (6/1). Rekomendasi KASN pun turun hari itu juga. Dari 15 jabatan yang dilelang, sebanyak 14 pelamar peringkat pertama mendapatkan rekomendasi. Hanya pelamar peringkat pertama di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, I Nyoman Sedana tak mendapatkan rekomendasi. Alasannya, usia Nyoman Sedana melewati ketentuan 56 tahun. Harusnya digantikan peringkat kedua, I Nengah Wikrama. Namun dia juga tidak direkomendasi karena pengalaman jabatannya tidak relevan. Ada larangan pengalihan PNS jabatan guru ke jabatan non guru. Nengah Wikrama adalah guru di SMP Negeri 1 Susut.
Dengan tidak direkomendasinya peringkat pertama dan kedua, maka dipastikan peringkat ketiga yang akan mendapat jabatan tersebut. Peringkat ketiga yakni I Wayan Sugiarta yang merupakan Kabag Pemerintah. Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan SDM (BKD PSDM) Bangli, Gede Arta tidak memberikan jawaban pasti tentang peringkat ketiga kemungkinan dilantik sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. “Rekomendasi telah kami terima. sdah kami laporkan kepada pimpinan,” ungkapnya. Menurutnya, setelah turunnya rekomendasi, akan dilaksanakan pelantikan. Hanya saja masih menunggu petunjuk pimpinan.
Dari sekian pejabat yang mendapat rekomendasi, banyak di antaranya baru menduduki posisi hasil kocok ulang pejabat beberapa waktu lalu. Mereka itu dr Nyoman Arsana yang menjabat Wadir Pelayanan RSU Bangli, Putu Ganda Wijaya menjabat Sekretaris Bappeda, Wayan Karmawan Sekretaris Dinas Sosial, dan I Made Kirmajaya Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. *esa
Informasi di lapangan, Panitia Seleksi mengajukan nama tiga besar masing-masing dari 15 jabatan yang dilelang ke KASN pada Senin (6/1). Rekomendasi KASN pun turun hari itu juga. Dari 15 jabatan yang dilelang, sebanyak 14 pelamar peringkat pertama mendapatkan rekomendasi. Hanya pelamar peringkat pertama di Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah, I Nyoman Sedana tak mendapatkan rekomendasi. Alasannya, usia Nyoman Sedana melewati ketentuan 56 tahun. Harusnya digantikan peringkat kedua, I Nengah Wikrama. Namun dia juga tidak direkomendasi karena pengalaman jabatannya tidak relevan. Ada larangan pengalihan PNS jabatan guru ke jabatan non guru. Nengah Wikrama adalah guru di SMP Negeri 1 Susut.
Dengan tidak direkomendasinya peringkat pertama dan kedua, maka dipastikan peringkat ketiga yang akan mendapat jabatan tersebut. Peringkat ketiga yakni I Wayan Sugiarta yang merupakan Kabag Pemerintah. Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Pengembangan SDM (BKD PSDM) Bangli, Gede Arta tidak memberikan jawaban pasti tentang peringkat ketiga kemungkinan dilantik sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. “Rekomendasi telah kami terima. sdah kami laporkan kepada pimpinan,” ungkapnya. Menurutnya, setelah turunnya rekomendasi, akan dilaksanakan pelantikan. Hanya saja masih menunggu petunjuk pimpinan.
Dari sekian pejabat yang mendapat rekomendasi, banyak di antaranya baru menduduki posisi hasil kocok ulang pejabat beberapa waktu lalu. Mereka itu dr Nyoman Arsana yang menjabat Wadir Pelayanan RSU Bangli, Putu Ganda Wijaya menjabat Sekretaris Bappeda, Wayan Karmawan Sekretaris Dinas Sosial, dan I Made Kirmajaya Sekretaris Dinas Pariwisata dan Kebudayaan. *esa
Komentar