nusabali

NasDem Beri Sinyal Gabung PDIP

  • www.nusabali.com-nasdem-beri-sinyal-gabung-pdip

Saat ini para kandidat dan tokoh yang mendaftar di DPD NasDem Kota Denpasar sudah dikantongi DPW NasDem Provinsi Bali.

DENPASAR, NusaBali

Hubungan harmonis selama ini membuat Partai NasDem Denpasar bisa berbelok mendukung PDIP di Pilkada Denpasar 2020. NasDem yang saat ini melaksanakan proses penjaringan kandidat Calon Walikota di Pilkada Denpasar 2020 kemungkinan akan sodorkan kandidat Calon Wakil Walikota (Cawawali) ke PDIP kalau terjadi koalisi permanen.

Juru Bicara DPW NasDem Provinsi Bali yang juga Bendahara DPW NasDem Bali, I Gusti Bagus Eka Subagiartha, di Denpasar, Minggu (5/1) mengatakan NasDem dengan PDIP sejak Pileg 2014, Pilpres 2014 sampai dengan Pilpres 2019 selalu bergabung. "Hubungan NasDem dan PDIP harmonis dari awal di Denpasar. Kemungkinan di Pilkada 2020 nanti di Denpasar kita bisa gabung ke PDIP. Kita akan komunikasikan dengan teman-teman di Kota Denpasar. Peluang gabung ke PDIP sangat besar," ujar Gus Eka.

Ketika ditanya NasDem sedang berproses melakukan pendaftaran Calon Walikota (Cawali) Denpasar menurut Gus Eka semuanya tetap berjalan. Nanti NasDem punya strategi politik supaya proses penjaringan dan pendaftaran yang dilakukan bisa menjadi produk politik internal yang bisa disodorkan ketika NasDem berkoalisi.

"Hasil yang sudah muncul di penjaringan di NasDem bisa disodorkan di koalisi. Kalaupun nanti kita koalisi dengan PDIP hasil penjaringan internal ini bisa kita sodorkan. Kita sampaikan kita punya calon," tegas politisi asal Kelurahan Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Badung ini.

Ditambahkan Gus Eka saat ini para kandidat dan tokoh yang mendaftar di DPD NasDem Kota Denpasar sudah dikantongi DPW NasDem Provinsi Bali. "Pendaftarannya kan tertutup. Nama-nama sudah masuk ke NasDem Bali. Ada tokoh independen yang mendaftar. Nanti kita akan komunikasikan dengan partai koalisi yang secara final bergabung dengan NasDem," tegas Gus Eka.

Sementara di tengah menghangatnya suhu politik jelang Pilkada 2020 di Kota Denpasar, Partai Gerindra memilih menunggu arah angin. Ketua Bappilu DPD Gerindra Provinsi Bali, I Made Gde Ray Misno, secara terpisah, Minggu kemarin mengatakan melepas begitu saja kepada jajaran DPC Gerindra berkomunikasi dengan parpol yang potensial usung calon di Pilkada Denpasar.

"Sejauh ini kami DPD Gerindra Bali serahkan komunikasi di Pilkada Denpasar kepada kader-kader partai. Kita sudah berikan waktu deadline sampai 15 Januari supaya dilaporkan hasil komunikasi itu," ujar Ray Misno. Ditegaskan Rai Misno Gerindra tidak menutup kemungkinan bergabung dengan PDIP di setiap Pilkada di 6 kabupaten dan kota. "Apakah harus selalu bertarung dengan PDIP? Kan nggak? Bisa koalisi bisa nggak. Kita luwes dalam politik. Kan tidak harus berseberangan," ujar mantan Ketua KPU Denpasar ini.

Ketika ditanya di Pilkada Badung, Ketua DPC Gerindra I Gusti Ketut Puri Artha mendukung pasangan I Nyoman Giri Prasta-I Ketut Suiasa (Giriasa) yang diusung PDIP tidak masalah bagi Ray Misno. "Yang penting nanti dilaporkan ke DPD Gerindra. Nanti DPD sampaikan ke DPP Partai. DPP Gerindra akan memberikan pertimbangan," tegas Ray Misno. *nat

Komentar