nusabali

Satu Keluarga Korban Banjir Tewas

Asap Genset Masuk Rumah

  • www.nusabali.com-satu-keluarga-korban-banjir-tewas

Empat orang yang merupakan satu keluarga ditemukan meninggal dunia dalam rumah di Jalan Kayu Mas Selatan, Pulogadung, Jakarta Timur, pada Kamis (2/1) malam, akibat paparan gas beracun dari genset.

JAKARTA, NusaBali
"Karena ada asap (genset) masuk ke dalam rumah, meninggal suami istri dan dua orang anak,"tutur Kapolres Jakarta Timur Kombes Pol Arie Ardian, seperti dilansir cnnindonesia, Jumat (3/1).

Hal itu berdasarkan kesaksian Imam (47), kakak ipar dari korban. Ketika menyambangi rumah korban pada Kamis (2/1) pukul 07.00 WIB, ia mengaku melihat genset dalam keadaan menyala.

Dalam rumah tersebut terdapat empat orang anggota keluarga yang terdiri dari pasangan suami istri Mahmudi (35), Ayu Maryana Oktavia (29), SAP (9), dan MK (5).

Korban memakai genset karena listrik di wilayah tempatnya tinggal sedang dipadamkan karena banjir. Namun, genset diletakkan di dalam rumah dengan pintu rumah tertutup.

Sekitar pukul 13.00 WIB, Imam kembali datang ke rumah korban untuk membawakan makanan. Mesin genset saat itu dikatakan sudah mati.

Tapi ketika Imam kembali berkunjung sekitar pukul 23.30 WIB, korban bersama istri dan kedua anaknya sudah ditemukan tergeletak di atas kasur. Kondisinya, darah sudah keluar dari hidung dan badan korban memerah.

"Harusnya [genset] di luar. Kan asapnya biar keluar," ujar Arie. Mendapati hal tersebut Imam langsung melaporkan ke Polsek Pulogadung, Jakarta Timur. Setelah dilakukan olah TKP, jasad kemudian dibawa ke RS Polri Sukamto untuk dilakukan otopsi.

Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada jasad para korban. Tapi, guna memastikan penyebab kematian, polisi akan menunggu hasil pemeriksaan dokter. *

Komentar