nusabali

November 2019, 498.088 Wisman Berkunjung ke Bali

  • www.nusabali.com-november-2019-498088-wisman-berkunjung-ke-bali

Bulan November menjadi saat penurunan jumlah wisman dibanding periode Oktober. Bahkan wisman dari Jepang dan Inggris masing-masing anjlok 24,30 persen dan 22,53 persen. 

DENPASAR, NusaBali.com
Jumlah wisatawan mancanegara (wisman) yang berkunjung ke Bali selama November 2019 tercatat 498.088 orang. Angka ini turun sebesar 12,32 persen dibandingkan catatan Oktober 2019. "Namun jka dibandingkan November 2018 lalu angka kunjungan ini mengalami peningkatan setinggi 22,46 persen," ungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Bali, Adi Nugroho, Kamis (2/1/2020).

Pada November 2019 sebagian besar wisman ke Bali datang melalui bandara, yaitu sebanyak 493.067 kunjungan, sedangkan yang datang melalui pelabuhan laut sebanyak 5.021
kunjungan. Dibandingkan catatan bulan yang sama tahun 2018, jumlah wisman yang datang melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai naik setinggi 21,24 persen. Bila dibandingkan catatan Oktober 2019, kunjungan wisman melalui Bandara I Gusti Ngurah Rai di bulan September 2019 tercatat turun sedalam 12,90 persen.

Wisman yang datang melalui pelabuhan laut pada bulan November 2019 naik setinggi 10.815,22 persen dibanding November tahun lalu. Hal yang sama juga jika dibandingkan bulan Oktober 2019 , kunjungan wisman yang datang melalui pelabuhan laut naik setinggi 150,92 persen.

Menurut kebangsaan, data BPS Bali menyebutkan, wisman yang tercatat paling banyak datang ke Bali pada bulan November 2019 adalah wisman dengan kebangsaan Australia (21,14 persen), Tiongkok (15,76 persen), India (6,90 persen), Amerika Serikat (4,60 persen), Inggris (4,13 persen), Korea Selatan (3,74 persen), Malaysia (3,60 persen), Jepang (3,56 persen), Singapura (3,10 persen), dan Rusia (2,94 persen).

Dibandingkan Oktober 2019, dari sepuluh negara dengan jumlah wisman terbanyak, enam di antaranya mengalami penurunan. Penurunan terdalam tercatat wisman dari Jepang yaitu sedalam 24,30 persen, disusul oleh wisman dari Inggris sedalam 22,53 persen. Kemudian wisman asal Korea Selatan yang turun sedalam 12,57 persen, Australia 11,79 persen, Tiongkok 10,60 persen, dan Amerika Serikat 0,93 persen.

Berbeda dengan enam negara sebelumnya, jumlah wisman asal Singapura meningkat setinggi 26,01 persen, Rusia setinggi 21,95 persen, India setinggi 17,60 persen, dan Malaysia setinggi 6,42 persen. "Dibandingkan dengan November 2018, sembilan dari sepuluh besar negara asal wisman yang berkunjung tercatat meningkat. Peningkatan tertinggi tercatat pada wisman asal Rusia, yang meningkat setinggi 72,55 persen," sebut Adi Nugroho. Sementara itu, wisman yang tercatat menurun adalah wisman asal Jepang dengan penurunan sedalam 8,26 persen.*has

Komentar