BCMS 3 Digelar di GWK, Pamerkan 160 Mobil dan Motor
Perhimpunan Penggemar Mobil Kuno Indonesia (PPMKI) Pengda Bali kembali menggelar acara Bali Classic Motor Show (BCMS) ke-3 selama 9 hari, 28 Desember 2019 hingga 5 Januari 202.
DENPASAR, NusaBali
Berbeda dengan dua kali penyelenggaraan sebelumnya yang bertempat di halaman parkir Lotte Mart, Jalan Bypas Ngurah Rai, Denpasar, BCMS kali ini akan berlangsung di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung.
Ketua Panitia BCMS3, Agus Sudira, saat jumpa pers di Kebon Vintage, Kesiman Kertalangu, Denpasar, Minggu (22/12), menyampaikan BCMS3 akan memamerkan sebanyak 160 unit mobil dan motor klasik dari berbagai tipe koleksi terbaik dari kolektor di Indonesia. Beberapa di antaranya yakni mobil RI 1 Yamca Limousine hadiah dari Presiden Rusia kepada Presiden Soekarno, mobil Ibu Fatmawati Playmount tahun 1947. Ada pula mobil Pre War, Ford Brother, berangka tahun 1920.
Agus Sudira mengatakan, BCMS3 kali ini khusus mengangkat tema 'Never Ending Classic' yang bermakna makin tua makin asyik, klasik tidak pernah mati. Acara ini akan dibuka langsung Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, bersama Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose, pada 28 Desember 2019.
“Total ada 100 unit mobil dan 60 unit motor klasik koleksi terbaik kolektor dari Bali dan luar Bali yang akan ditampilkan dalam BCMS3 ini. Acara pembukaan akan dilaksanakan pada 28 Desember 2019 pukul 18.00 Wita, rencananya dibuka oleh Wakil Gubernur Bali, Bapak Cok Ace dan Kapolda Bali,” kata Agus Sudira didampingi Ketua Umum PPMKI Bali, Gde Agus Mahendra Pendit, dan Pembina PPMKI Bali, Jos Dharmawan.
Menurut Agus Sudira, selain mempertemukan para penggemar kendaraan kuno dan klasik, event ini juga bertujuan menggairahkan kunjungan wisatawan ke Pulau Dewata. PPMKI Bali berharap dengan acara ini akan menambah kunjungan wisatawan. “Melalui event ini wisatawan akan melihat dan merasakan langsung bahwa Bali tetap aman dan nyaman untuk dikunjungi,” ujarnya.
Agus Sudira mengatakan, saat ini untuk bekerjasama dengan GWK pihaknya mengikuti prosedur dari pemilik kawasan dengan menarik tiket sebesar Rp 50 ribu perorangnya. Pameran juga akan dibuka sesuai dengan jam operasional GWK yakni pukul 10.00 Wita sampai pukul 21.00 Wita selama gelaran berlangsung. Tiket tersebut kata dia hanya berlaku untuk satu kali masuk.
Kasat PJR Ditlantas Polda Bali, Kompol Leo Dedi Defretes, mewakili Direktur Lalu Lintas Polda Bali dalam jumpa pers mengatakan, Polda Bali mendukung kegiatan ini. Diharapkan berbagai event yang dilaksanakan oleh PPMKI Bali tetap mengkampanyekan road safety (keselamatan berlalu lintas). “Mari jadikan Bali sebagai role model tertib berlalu lintas,” ajaknya di hadapan berbagai klub otomotif yang hadir.
Sementara itu, Andre Prawiradisastra selaku Division Head Marketing Communication and Event GWK, mengatakan pelaksanaan BCMS3 menjadi rangkaian tahun baru di GWK Cultural Park. Dia mengharapkan melalui event ini dapat dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke GWK. “Setiap perayaan tahun baru, kunjungan ke GWK memang selalu meningkat. Dengan adanya BCMS 3 ini kami harapkan kunjungan lebih meningkat lagi,” ujarnya.
Dalam rangkaian acara tersebut, PPMKI Bali juga mengadakan Rolling Thunder BCMS 3 usai acara jumpa pers, Minggu kemarin untuk mensosialisasikan BCMS3. Tur yang diikuti 25 unit kendaraan ini mengambil start dari Kebon Vintage – Padanggalak – Jalam Danau Tamblingan – Jalan By Pass Ngurah Rai – Jalan Sunset Road – Jalan Legian – Pantai Kuta – finish di depan Stone Hotel (Kuta). *mis
Ketua Panitia BCMS3, Agus Sudira, saat jumpa pers di Kebon Vintage, Kesiman Kertalangu, Denpasar, Minggu (22/12), menyampaikan BCMS3 akan memamerkan sebanyak 160 unit mobil dan motor klasik dari berbagai tipe koleksi terbaik dari kolektor di Indonesia. Beberapa di antaranya yakni mobil RI 1 Yamca Limousine hadiah dari Presiden Rusia kepada Presiden Soekarno, mobil Ibu Fatmawati Playmount tahun 1947. Ada pula mobil Pre War, Ford Brother, berangka tahun 1920.
Agus Sudira mengatakan, BCMS3 kali ini khusus mengangkat tema 'Never Ending Classic' yang bermakna makin tua makin asyik, klasik tidak pernah mati. Acara ini akan dibuka langsung Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati alias Cok Ace, bersama Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose, pada 28 Desember 2019.
“Total ada 100 unit mobil dan 60 unit motor klasik koleksi terbaik kolektor dari Bali dan luar Bali yang akan ditampilkan dalam BCMS3 ini. Acara pembukaan akan dilaksanakan pada 28 Desember 2019 pukul 18.00 Wita, rencananya dibuka oleh Wakil Gubernur Bali, Bapak Cok Ace dan Kapolda Bali,” kata Agus Sudira didampingi Ketua Umum PPMKI Bali, Gde Agus Mahendra Pendit, dan Pembina PPMKI Bali, Jos Dharmawan.
Menurut Agus Sudira, selain mempertemukan para penggemar kendaraan kuno dan klasik, event ini juga bertujuan menggairahkan kunjungan wisatawan ke Pulau Dewata. PPMKI Bali berharap dengan acara ini akan menambah kunjungan wisatawan. “Melalui event ini wisatawan akan melihat dan merasakan langsung bahwa Bali tetap aman dan nyaman untuk dikunjungi,” ujarnya.
Agus Sudira mengatakan, saat ini untuk bekerjasama dengan GWK pihaknya mengikuti prosedur dari pemilik kawasan dengan menarik tiket sebesar Rp 50 ribu perorangnya. Pameran juga akan dibuka sesuai dengan jam operasional GWK yakni pukul 10.00 Wita sampai pukul 21.00 Wita selama gelaran berlangsung. Tiket tersebut kata dia hanya berlaku untuk satu kali masuk.
Kasat PJR Ditlantas Polda Bali, Kompol Leo Dedi Defretes, mewakili Direktur Lalu Lintas Polda Bali dalam jumpa pers mengatakan, Polda Bali mendukung kegiatan ini. Diharapkan berbagai event yang dilaksanakan oleh PPMKI Bali tetap mengkampanyekan road safety (keselamatan berlalu lintas). “Mari jadikan Bali sebagai role model tertib berlalu lintas,” ajaknya di hadapan berbagai klub otomotif yang hadir.
Sementara itu, Andre Prawiradisastra selaku Division Head Marketing Communication and Event GWK, mengatakan pelaksanaan BCMS3 menjadi rangkaian tahun baru di GWK Cultural Park. Dia mengharapkan melalui event ini dapat dapat meningkatkan kunjungan wisatawan ke GWK. “Setiap perayaan tahun baru, kunjungan ke GWK memang selalu meningkat. Dengan adanya BCMS 3 ini kami harapkan kunjungan lebih meningkat lagi,” ujarnya.
Dalam rangkaian acara tersebut, PPMKI Bali juga mengadakan Rolling Thunder BCMS 3 usai acara jumpa pers, Minggu kemarin untuk mensosialisasikan BCMS3. Tur yang diikuti 25 unit kendaraan ini mengambil start dari Kebon Vintage – Padanggalak – Jalam Danau Tamblingan – Jalan By Pass Ngurah Rai – Jalan Sunset Road – Jalan Legian – Pantai Kuta – finish di depan Stone Hotel (Kuta). *mis
Komentar