nusabali

Basarnas Kerahkan 107 Personel Berjaga di 7 Posko Nataru

  • www.nusabali.com-basarnas-kerahkan-107-personel-berjaga-di-7-posko-nataru

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Denpasar mengerahkan 107 personel untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2020.

MANGUPURA, NusaBali

Ratusan personel tersebut akan ditempatkan di 7 posko pengamanan di seluruh Pulau Dewata. Tidak hanya itu, ada juga personel yang nantinya akan ditempatkan di titik-titik yang dianggap ramai dikunjungi wisatawan.

Kepala Basarnas Bali Hari Adi Purnomo, menerangkan dalam melakukan penanganan dini kebencanaan, pihaknya bersama tim lainnya memantau pergerakan dan situasi darurat dari posko yang ada di seluruh Bali. Dalam pengamanan itu, pihaknya mengerahkan 107 personel yang ditempatkan di masing-masing posko, seperti di Posko Terpadu Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Pelabuhan Benoa, Pelabuhan Gilimanuk, Pelabuhan Celukan Bawang, Pelabuhan Toya Pakeh Nusa Penida, Pelabuhan Padangbai, Karangasem, dan Terminal Mengwi, Badung.

“Selain menempatkan personel di posko terpadu, ada beberapa petugas yang nantinya akan ditugaskan di daerah wisata yang diprediksi ramai pengunjung, seperti di Pantai Kuta dan lainnya,” ungkapnya saat mengelar apel pengecekan kesiapan personel di kantor Basarnas Jalan Raya Uluwatu, Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Rabu (18/12) pagi.

Tim yang dikerahkan itu terdiri dari tim rescuer, ABK kapal dan crew heli. Guna menunjang pengamanan, Basarnas juga mengerahkan alat utama berupa Heli BO 105, kendaraan SAR darat, KN SAR Arjuna 229, rigid inflatable boat (RIB), jet ski, dan rubber boat. Terkait pembagian personel, penempatan, dan waktu, sudah ditetapkan dalam jadwal siaga SAR khusus. “Kalau pelaksanaan siaga SAR khusus ini sebenarnya tidak ada bedanya dengan siaga SAR rutin yang setiap hari dilaksanakan. Karena Basarnas memang wajib selalu siap atas kejadian-kejadian yang tidak bisa diprediksi. Hanya saja ada lebih yang harus ditekankan karena banyak berdatangan wisatawan berlibur ke Bali,” tandasnya.

Untuk waktu pengerahan tim ini, Hadi menyatakan sesuai pelaksanaan siaga SAR secara nasional, terhitung sejak Rabu (18/12) hingga 8 Januari 2020 mendatang. Dia juga berharap saat Nataru ini tidak ada kejadian atau bencana yang menonjol yang tentunya akan berdampak pada pariwisata Bali. *dar

Komentar