nusabali

Komisi IV Pertanyakan Realisasi Seragam Gratis

'Ini Bukan Lambat Lagi, Tapi Telat Banget'

  • www.nusabali.com-komisi-iv-pertanyakan-realisasi-seragam-gratis

Program Pemerintah Kabupaten Badung memberikan seragam gratis untuk seluruh siswa Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) dipertanyakan Komisi IV DPRD Badung.

MANGUPURA, NusaBali

Pasalnya, hingga sekarang program pemberian seragam gratis tak kunjung tuntas. Menurut Ketua Komisi IV DPRD Badung I Made Sumerta, sampai sekarang masih ada orangtua siswa yang mempertanyakan program pemberian seragam gratis ini. Lantaran belum kebagian hingga menjelang akhir tahun 2019. “Ini bukan lambat lagi, tapi telat banget. Ukurannya juga tidak sesuai, ini kami temukan di lapangan,” ungkap Made Sumerta, Jumat (13/12) kemarin.

Menindaklanjuti temuan ini, pihaknya menegaskan bakal menanyakan dengan instansi terkait dalam hal ini Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Badung. Wakil rakyat ingin mengetahui kendala dan upaya yang telah dilakukan, karena pembagian seragam sekolah gratis merupakan program prioritas. “Kami khawatir, jangan-jangan injury time baru dibagikan. Jadi sebelum tanggal 20 Desember 2019 akan kami rapatkan,” sebutnya.

Politisi PDIP ini juga menyoroti fasilitas sekolah yang tidak berfungsi dengan baik. Salah satu keluhan dari masyarakat adalah laptop gratis yang beberapa diantaranya telah rusak. “Kami ada beberapa temuan juga, seperti AC yang rusak dan tidak dibersihkan,” tandasnya.

Sebelumnya, Kepala Bidang (Kabid) Gedung dan Sarana (Disdikpora) Kabupaten Badung, Putu Roby Widya Harsana, menegaskan bila pengadaan seragam untuk siswa SMP masih berproses. Pihaknya memastikan semua siswa dapat seragam komplit. “Pengadaan seragam masih berproses, pihak rekanan masih menyiapkan. Sebetulnya seragam lengkap sudah mulai didistribusikan secara bertahap. Seperti di Kecamatan Petang itu sudah. Kalau di wilayah Mengwi memang wilayahnya luas jadi butuh waktu,” tegasnya.

Putu Roby mengakui kontrak dengan penyedia atau rekanan berakhir Desember 2019, namun pihaknya telah mewanti-wanti supaya rekanan menyelesaikan pendistribusian sebelum kontrak berakhir. Pihaknya juga telah menyampaikan kepada semua sekolah untuk bersabar, karena semua masih berproses.

Seperti diketahui, Pemkab Badung memberikan seragam gratis untuk SD dan SMP. Meliputi seragam biru putih (SMP) dan seragam merah putih (SD), seragam pramuka, seragam olahraga, tas, sepatu, kaos kaki. Untuk seragam diberikan dalam bentuk kain, kemudian siswa diberikan ongkos menjahit sebesar Rp 110 ribu per stel. *asa

Komentar