nusabali

Usai Ngejot Banten Saiban, Dadong Gantung Diri

  • www.nusabali.com-usai-ngejot-banten-saiban-dadong-gantung-diri

Usai ngejot (banten saiban) setelah memasak, dadong (nenek) Ni Ketut Genuk, 81, pilih gantung diri di kamar tidurnya, Banjar Komala, Desa Bhuana Giri, Kecamatan Bebandem, Karangasem, Jumat (6/12) pukul 09.00 Wita.

AMLAPURA, NusaBali

Padahal pagi harinya seperti biasa melakukan aktivitas bersih-bersih, menyapu di halaman selanjutnya memasak. Dua saksi yang diajak beraktivitas di rumahnya adalah anaknya sendiri, I Wayan Lanus dan I Made Alit. Setelah tuntas memasak, keduanya meninggalkan rumah melakukan aktivitas sebagai petani.

I Made Alit datang untuk makan siang, langsung menuju ke dapur. Usai makan, suasana di rumahnya dilihatnya sepi, kemudian mencari tahu keberadaan ibunya. Mencoba dicari ke kamar tidurnya dikejutkan sang nenek telah gantung diri gunakan tali nilon biru dengan kaki menyentuh lantai ditemukan pukul 10.00 Wita dalam kondisi telah meninggal dunia. Kemudian saksi memberitahukan ke saudaranya I Wayan Lanus. Lanus kemudian melaporkan ke Polsek Bebandem sehingga datang petugas melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara).

Dari olah TKP dilakukan petugas Polsek Bebandem terungkap, penyebab sang nenek gantung diri selama ini memiliki riwayat sakit jantung dan telah lama dirawat ketiga anak-anaknya, tapi tak kunjung sembuh.

Bendesa Adat Komala, I Wayan Putu, juga membenarkan korban Dadong Genuk selama ini menderita sakit jantung tak kunjung sembuh. Jenazah korban langsung dikuburkan, sore kemarin. "Sebenarnya korban di keluarganya tidak ada masalah, hanya saja menderita sakit jantung tak kunjung sembuh," katanya.

Korban meninggal tiga anak dan beberapa cucu dan cicit. Kapolsek Bebandem, AKP I Wayan Sukarita, juga mengungkapkan perihal penyakit yang diderita korban selama hidupnya. "Ya, berdasarkan hasil olah TKP dari keluarganya menyebutkan korban sakit jantung dan merasa malu cukup lama dilayani untuk kesembuhan penyakitnya, tak kunjung sembuh juga," kata AKP Sukarita.

AKP Sukarita juga mengatakan, tidak ada kecurigaan lain terkait meninggalnya sang nenek tersebut. Sebab, olah TKP mengungkap hanya menderita luka lebam di leher bekas jeratan tali nilon biru. *k16

Komentar