nusabali

Capaian Indeks Kehidupan Masyarakat Meningkat

  • www.nusabali.com-capaian-indeks-kehidupan-masyarakat-meningkat

Refleksi Akhir Tahun 2019 Kepemimpinan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta dan Wakil Bupati I Ketut Suiasa

MANGUPURA, NusaBali

Jumpa pers akhir 2019 yang dilaksanakan Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta bersama Wakil Bupati I Ketut Suiasa didampingi Kabag Humas Made Suardita, terungkap beberapa keberhasilan pembangunan yang dicapai selama kurun waktu satu tahun terakhir. Salah satunya adalah capaian Indeks Kehidupan Masyarakat Badung yang meningkat dibandingkan capaian tahun 2018.

Hal tersebut disampaikan Bupati Giri Prasta di hadapan wartawan saat jumpa pers di Ruang Rapat Rumah Jabatan Bupati Kawasan Puspem, Mangupraja Mandala, Sempidi, Kecamatan Mengwi, Rabu (4/12).

Beberapa capaian indeks kehidupan kemasyarakatan Badung di 2019 antara lain indeks pembangungan gender, indeks kerukunan umat, survey kepuasan masyarakat, dan indeks kebahagian. “Indeks semua ini hasil kerja sama dengan profesional di bidangnya, bukan kami mengukur secara internal. Kami bekerja sama seperti BPS yang mengukur indeks kebahagiaan, IHDN mengukur indeks kerukunan umat, Universitas Warmadewa mengukur indeks kepuasan masyarakat, dan Undiknas mengukur indeks pembangunan gender,” jelas Bupati.

Indeks pembangunan gender (IPG) tergolong kategori tinggi yaitu pada angka 94,68 di 2019, meningkat dibanding 2018 pada angka 94,39.  Indikator tunggal yang mempresentasikan pembangunan gender adalah angka harapan hidup, rata-rata lama sekolah, harapan lama sekolah, dan konsumsi per kapita yang merepresentasikan indeks pendapatan.

“Hal ini tentu sangat sesuai dengan salah satu misi kami yang sudah tertuang dalam Perubahan RPJMD Semesta Berencana Kabupaten Badung Tahun 2016-2021 yaitu terwujudnya Pengarusutamaan Gender di Kabupaten Badung,” ungkapnya.

Bupati Giri Prasta menambahkan keberhasilan Pemkab Badung dalam pembinaan umat beragama dapat dilihat dari hasil survey penyusunan indeks kerukunan umat beragama yaitu pada angka 80,24 di 2019. Angka ini kategori sangat tinggi dibandingkan tahun 2018 pada angka 78,00.

“Hal ini menunjukkan tingginya kesadaran masyarakat terhadap keberagaman dan adanya rasa saling menghargai antarsesama umat beragama di Kabupaten Badung. Sebagai pemimpin yang nasionalis, kami tidak ingin membeda-bedakan masyarakat kami, karena kita berada dalam semangat NKRI,” tegasnya.

Sedangkan berkaitan dengan Indeks Kepuasan Masyarakat Badung di 2019 ini tergolong kategori baik yaitu pada angka 83,61 atau meningkat dari 2018 pada angka 79,73. Artinya masyarakat puas dengan kinerja pelayanan yang baik dari seluruh perangkat daerah hingga desa.

Sementara itu berkaitan dengan Indeks Kebahagiaan Masyarakat Badung berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Badung tergolong kategori tinggi yakni pada angka 76,14, ini meningkat sebesar 0,67 persen dibanding 2018 pada angka 75,47.

“Secara umum angka Indeks Kebahagiaan Kabupaten Badung lebih tinggi dibandingkan Provinsi Bali dan nasional. Ini mengindikasikan bahwa PPNSB dengan program-program kami yang pro rakyat cukup efektif mendorong kemajuan pembangunan sosial masyarakat di Kabupaten Badung,” paparnya. *

Komentar