nusabali

Jangan Remehkan Lawan

Indonesia vs Laos, Kamis Sore Ini

  • www.nusabali.com-jangan-remehkan-lawan

Kami tidak boleh takabur, masih ada satu pertandingan lagi. Kami harus fokus dan kompak agar mampu menaklukkan Laos.

MANILA, NusaBali

Kemenangan 8-0 atas Brunei Darussalam, belumlah berarti apa-apa jika pada laga terakhir Grup B, Timnas U-23 Indonesia gagal mengalahkan Laos, atau menang minimal selisih dua gol tanpa kebobolan.  Karena itulah, penyerang Egy Maulana Vikri mengatakan, dirinya dkk tidak boleh takabur, apalagi sampai meremehkan lawan.

"Kami tidak boleh takabur, masih ada satu pertandingan lagi. Kami harus fokus dan kompak agar mampu menaklukkan Laos," ujar Egy, di Binan, Filipina, Rabu (4/12).

Ya, Indonesia harus bertarung melawan Laos pada laga krusial agar lolos ke semifinal, di Stadion Imus, Kamis (5/12), pukul 16.00 WITA. Meski demikian, nasib Indonesia juga ditentukan hasil duel Vietnam dan Thailand.

Untuk meraih tiket ke semifinal, kata pelatih Indra Sjafri, tim asuhannya harus mencetak lebih dari dua gol dan tanpa kebobolan, sambil berharap Thailand kalah atau diimbangi Vietnam.

Menurut Indra Sjafri kondisi pemain saat ini tak ada yang bermasalah. Firza Andika dan Muhammad Rafli, yang sebelumnya mengalami cedera pergelangan kaki, kini sudah bisa diturunkan pada laga melawan Laos.

Timnas U-23 saat ini di peringkat kedua klasemen Grup B SEA Games dengan meraih 9 poin. Mereka hanya unggul selisih satu gol dari Thailand, di urutan ketiga dengan jumlah poin sama. Vietnam masih di tempat teratas dengan 12 poin.

Dalam aturan SEA Games 2019, tim terbaik ditentukan selisih gol jika poin sama. Seandainya selisih gol tidak berbeda, tim terunggul dilihat dari agresivitas gol.

Pelatih Indra Sjafri mengaku telah menyiapkan strategi membawa tim asuhannya memenangi laga kontra Laos dan lolos ke semifinal. Indra merasa dirinya belum menjadi peramal. Namun dia menyiapkan tim dan pemain sebaik mungkin.

“Makanya dari 20 pemain yang kami bawa kualitasnya sama. Siapapun yang bermain akan membawa dampak positif. Yang penting kami menang. Kalau ingin aman betul ya menang lebih dari dua gol karena Thailand juga harus mengejar Vietnam," ujar eks pelatih Bali United itu.

Perjuangan Indonesia melawan Laos diprediksi juga tak mudah. Laos yang tersingkir diprediksi akan mengeluarkan penampilan terbaik. Sebab mereka bermain tanpa beban dan ingin menutup SEA Games 2019 dengan raihan positif.

Indra Sjafri juga menganggap laga terakhir kontra Laos bukanlah partai hidup mati. “Tidak ada partai hidup mati di sepakbola. Yang penting, mohon doa agar kami bisa menang," ujar Indra. *ant

Komentar