Boling Ganda 'Kawinkan Emas'
Hari Pertama Renang Gagal Jadi Terbaik
Duet Billy Muhammad Islam dan Hardy Rahmadian mengamankan medali emas pertama dari cabor boling. Emas kedua direbut kembali pasangan Tannya Roumimper/Adelina Liman Santoso
MANILA, NusaBali
Tim boling Indonesia mengawinkan dua medali emas SEA Games 2019 untuk nomor ganda putra dan putri di arena boling Starmall ESDA, Manila, Rabu (4/12).
Duet ganda putra Billy Muhammad Islam dan Hardy Rahmadian mengamankan medali emas pertama dari boling pada Rabu pagi. Emas kedua direbut kembali Indonesia, melalui pasangan Tannya Roumimper bersama Sharon Adelina Liman Santoso
Billy dan Hardy dengan total 2.592 poin, mengungguli pasangan Thailand Atchariya Cheng/Surasak Manuwong yang terpaut 28 poin di posisi runner-up. Pasangan Malaysia Muhammad Rafiq Ismail dan Al Hakim Tun Lukman meraih perunggu dengan total 2.556 poin.
Sedang emas kedua dari Tannya/Adelina, sekaligus mempertahankan status mereka sebagai juara SEA Games nomor ganda putri dengan meraih poin tertinggi 2.552.
Lin Zhi Shanya/New Hui Fen asal Singapura di peringkat dua dengan poin 2.476 dan Mei Lan Cheah/Li Jane Sin dari Malaysia di peringkat tiga dengan 2.458 poin.
Sebelumnya di nomor individu putri, Tannya mengemas medali perak setelah kalah dari Hui Fan New dari Singapura.
Sementara itu, atlet senam artistik putra Agus Prayoko mencatat poin tertinggi pada nomor vault atau meja lompat, untuk menambah medali emas kedua dari senam, pada Rabu.
Agus menutup SEA Games terakhirnya itu dengan medali emas setelah mengumpulkan poin 14.734, rata-rata dari dua lompatan. Atlet tuan rumah Carlos Edriel Yulo meraih perak dan perunggu diraih Thanh Tung Le dari Vietnam.
Sedangkan dari kolam renang, Indonesia gagal meraih medali emas pada hari perdana lomba di cabor renang. Andalan Indonesia I Gede Siman Sudartawa hanya medulang perunggu pada nomor 100 meter gaya punggung putra dengan waktu 55,68 detik. Namun Siman mengaku puas dengan pencapaiannya, di New Clark Aquatic Centre, Capas, Filipina itu.
Selain Siman, Azzahra Permatahani lewat nomor 200 meter gaya ganti putri meraih perak, dengan waktu dua menit 16,84 detik. Lalu Aflah Fadlan Prawira pada nomor 400 meter gaya bebas putra meraih perunggu. *ant
Duet ganda putra Billy Muhammad Islam dan Hardy Rahmadian mengamankan medali emas pertama dari boling pada Rabu pagi. Emas kedua direbut kembali Indonesia, melalui pasangan Tannya Roumimper bersama Sharon Adelina Liman Santoso
Billy dan Hardy dengan total 2.592 poin, mengungguli pasangan Thailand Atchariya Cheng/Surasak Manuwong yang terpaut 28 poin di posisi runner-up. Pasangan Malaysia Muhammad Rafiq Ismail dan Al Hakim Tun Lukman meraih perunggu dengan total 2.556 poin.
Sedang emas kedua dari Tannya/Adelina, sekaligus mempertahankan status mereka sebagai juara SEA Games nomor ganda putri dengan meraih poin tertinggi 2.552.
Lin Zhi Shanya/New Hui Fen asal Singapura di peringkat dua dengan poin 2.476 dan Mei Lan Cheah/Li Jane Sin dari Malaysia di peringkat tiga dengan 2.458 poin.
Sebelumnya di nomor individu putri, Tannya mengemas medali perak setelah kalah dari Hui Fan New dari Singapura.
Sementara itu, atlet senam artistik putra Agus Prayoko mencatat poin tertinggi pada nomor vault atau meja lompat, untuk menambah medali emas kedua dari senam, pada Rabu.
Agus menutup SEA Games terakhirnya itu dengan medali emas setelah mengumpulkan poin 14.734, rata-rata dari dua lompatan. Atlet tuan rumah Carlos Edriel Yulo meraih perak dan perunggu diraih Thanh Tung Le dari Vietnam.
Sedangkan dari kolam renang, Indonesia gagal meraih medali emas pada hari perdana lomba di cabor renang. Andalan Indonesia I Gede Siman Sudartawa hanya medulang perunggu pada nomor 100 meter gaya punggung putra dengan waktu 55,68 detik. Namun Siman mengaku puas dengan pencapaiannya, di New Clark Aquatic Centre, Capas, Filipina itu.
Selain Siman, Azzahra Permatahani lewat nomor 200 meter gaya ganti putri meraih perak, dengan waktu dua menit 16,84 detik. Lalu Aflah Fadlan Prawira pada nomor 400 meter gaya bebas putra meraih perunggu. *ant
1
Komentar