nusabali

Tarif Layanan RSU Rencana Naik

Ketua Komisi I DPRD Bangli menolak rencana penyesuaian tarif.

  • www.nusabali.com-tarif-layanan-rsu-rencana-naik

Manajemen RSU Bangli rencananya menaikkan tarif layanan.

BANGLI, NusaBali

Draf penyesuaian tarif telah dikirim ke Bagian Hukum Setda Bangli untuk ditelaah. Tarif layanan saat ini berdasarkan Peraturan Bupati Bangli Nomor 60 tahun 2011 saat RSU Bangli berstatus tipe C. Rancangan kenaikan tarif mencapai 100 persen lebih. Tarif rawat jalan untuk umum/gigi/psikologi dari Rp 12.000 menjadi Rp 25.000. Tarif layanan spesialis dari Rp 15.000 menjadi Rp 35.000.

Wakil Direktur Umum, Keuangan, dan SDM RSU Bangli, Putu Ganda Wijaya mengatakan, sampai saat ini penetapan tarif pelayanan kesehataan masih mengacu Peraturan Bupati Bangli Nomor 60 tahun 2011. Perbup ini ditetapkan saat RSU Bangli masih status tipe C. “Kami masih menggunakan tarif lama dan berencana melakukan penyesuaian tarif,” ungkap Putu Ganda Wijaya, Kamis (21/11). Dijelaskan, penyesuaian tarif imbas dari penambahan jenis layanan dan peningkatan sarana serta prasarana.

Penyesuaian tarif berdasarkan kajian yakni studi banding ke sejumlah rumah sakit negeri dan swasta. “Hasil studi banding kami jadikan dasar dalam penetapan tarif. Harapannya, tarif yang ditetapkan tidak terlalu tinggi,” jelasnya. Dicontohkan, tarif untuk umum/gigi/psikologi Rp 12.000 menjadi Rp 25.000 dan pelayanan spesialis Rp.15.000 jadi Rp 35.000.

Ketua komisi I DPRD Bangli, Satria Yudha menolak rencana kenaikan tarif RSU Bangli. Sepatutnya managemen melakukan introspeksi ke dalam. Dikatakan, RSU tidak dikejar untuk peningkatan PAD, akan tetapi yang sangat penting memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat. Menurutnya, rencana menaikkan tarif kurang tepat karena pelayanannya belum optimal. Sebagai rumah sakit rujukan untuk wilayah Bali Timur justru RSU Bangli merujuk pasien ke RS Klungkung. “Ini kan lucu, jika merujuk pasien ke RS Sanglah kan wajar,” tegasnya.

Satria Yudha lebih mendukung jika tipe RSU Bangli dari B diturunkan ke C dibanding kenaikan tarif. “Masih banyak yang harus dibenahi sebelum menaikkan tarif, tingkatkan dulu pelayanan,” tegasnya. Jika kebutuhan masyakarat sudah terpenuhi, kami dukung untuk kenaikan tarif. Jangan bebani masyarakat dengan kenaikan tarif ini. *esa

Komentar