nusabali

Terbitkan Buku Sendiri, Jual Pun Mandiri

Pande Dalang Ketut Kaca Winaya

  • www.nusabali.com-terbitkan-buku-sendiri-jual-pun-mandiri

Pande Dalang Ketut Kaca Winaya,72, asal Banjar Laplap, Desa Penatih, Denpasar, adalah salah seorang pensiunan guru SMK Pariwisata di Nusa Dua, Badung.

GIANYAR,NusaBali

Dia kini menghabiskan waktu luangnya dengan menulis buku. Bahkan, menjual buku-buku secara swadaya kepada warga hingga kantor-kantor .

Antara lain, dia menjual buku karyanya ke Gedung DPRD Kabupaten Gianyar, Senin (11/11). Kak Pande, demikian dia disebut, telah menerbitkan 10 buku tentang budaya Bali. Buku terbaru yang diterbitkannya adalah Kamus Populer Indonesia – Bali.

Pande Dalang Winaya tergerak membuat kamus populer tersebut. Hal ini dilandasi banyaknya masyarakat yang belum mengetahui bahasa populer dalam percakapan sehari-hari berasal dari bahasa asing. “Yang kemudian menjadi bahasa Indonesia dan mencarikan padanan kata dalam Bahasa Bali,” jelasnya.

Beberapa kata asing yang disebutkannya antara lain ‘koperasi’ dan ‘edukasi’. Kedua kata tersebut berasal dari bahasa asing yang kemudian lumrah sebagai bahasa Indonesia dan menjadi bahasa Bali. Dikatakannya, karena Bali sebagai daerah tujuan wisata internasional, tentunya banyak istilah asing yang masuk dan kemudian menjadi bahasa percakapan sehari-hari. “Di sisi lain, saya juga ingin ikut melestarikan bahasa Bali, apalagi ada Pergub berbahasa dan berbusana Bali, tiap hari Kamis,” jelasnya.

Untuk menyusun kamus popular bahasa Indonesia – Bali tersebut, Kak Pande membutuhkan waktu selama tujuh bulan untuk melengkapi perbendaharaan kata asing yang menjadi bahasa Indonesia.

Hanya, dikatakannya, buku terbitannya tidak dijual bebas di toko buku. Dirinya memilih menjual buku tersebut secara indie (mandiri) kepada yang berminat. Bukunya tersebut dicetak 700 eks dan sebagiannya sudah habis terjual. Buku lain yang sudah diterbitkan di antaranya Ramayana dalam Wayang Bali, Pari Basa Bali, Pidarta Basa Bali, Penuntun Kauripan dan buku lainnya. Atas usahanya ini, Pande Dalang Winaya mendapat piagam penghargaan dari Pemprov Bali, seperti Penghargaan Festival Dalang Ramayana Bali, Penghargaan Pembina Seni Budaya bidang Sendratari dan penghargaan lainnya.*nvi

Komentar