Selingkuh, Oknum Perwira Digerebek Propam
Kepergok sedang Berduaan dengan Mami Grahadi di Rumah
Saat GD hendak masuk ke rumah dicegat istrinya IV. Sementara BN yang merupakan anggota polisi itu lari masuk ke dalam kamar.
DENPASAR, NusaBali
Seorang oknum perwira Polda Bali digerebek Bid Propam Polda Bali saat sedang selingkuh dengan mami salah satu karaoke berinisial IV pada Kamis (7/11) pukul 18.00 Wita. Perwira yang bertugas di Dit Reskrimum Polda Bali ini dipergoki suami IV berinisial GD saat sedang berduaan di rumahnya di Jalan Pemogan, Denpasar Selatan.
Informasi dari sumber menyebutkan, saat GD tiba di rumahnya sekitar pukup 17.30 Wita mendengar suara istrinya bersama suara lelaki. GD yang sedang menaruh curiga dengan IV istrinya itu langsung masuk ke dalam rumah. Namun, saat GD hendak masuk ke rumah dicegat istrinya IV. Sementara BN yang merupakan anggota polisi itu lari masuk ke dalam kamar.
Saat BN masuk ke dalam kamar IV yang diketahui bekerja sebagai mami di karaoke Grahadi Bali di Simpang Siur, Kuta itu justru mengusir GD suaminya. Keduanya pun terlibat cekcok mulut. Tak terima dengan perlakuan IV istrinya itu, GD langsung menuju ke Polda Bali. GD melapor pria yang diduga selingkuhan istrinya ke Propam Polda Bali. GD memilih melapor ke sana karena dia tahu BN merupakan anggota polisi.
Sekitar pukul 18.00 Wita Propam Polda Bali menuju ke TKP. Anggota berjumlah 6 personel dengan dua unit mobil. BN langsung diangkut ke Propam Polda Bali. Setibanya di Polda Bali, BN diperiksa intensif di Propam. Sementara GD langsung membuat laporan polisi baik di Propam mengenai kode etik dan di Reskrimum mengenai dugaan tindak pidana perzinahan.
"Perselingkuhan keduanya diduga sudah berlangsung lama usai perkenalan BN dan IV di Grahadi. Dari sana keduanya diduga mulai menjalin asmara. Hubungan keduanya itu dicurigai oleh GD. Puncaknya sore tadi (kemarin), GD pergok istrinya sedang berduaan dengan orang yang diduga berselingkuh dengan IV istrinya," tutur sumber tadi.
Sementara itu saat ditemui di Polda Bali tadi malam, GD enggan berkomentar. Saat ditanyai terkait penangkapan itu GD berusaha untuk menutupinya. Namun setelah terus ditanya GD mengaku masih syok. Dia mengaku sulit menerima kejadian itu. "Tau dari mana ada penangkapan ini ? Maaf ya, nanti saya informasikan," tutur GD lalu masuk ke dalam ruangan Dit Reskrimum.
Terpisah Kabid Propam Polda Bali, Kombes Pol Rajo Alriadi membenarkan penangkapan itu. Namun dia belum bisa memberikan keterangan rinci terkait penangkapan itu. "Mohon maaf saya belum bisa memberikan keterangan. Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga," singkatnya. *pol
Informasi dari sumber menyebutkan, saat GD tiba di rumahnya sekitar pukup 17.30 Wita mendengar suara istrinya bersama suara lelaki. GD yang sedang menaruh curiga dengan IV istrinya itu langsung masuk ke dalam rumah. Namun, saat GD hendak masuk ke rumah dicegat istrinya IV. Sementara BN yang merupakan anggota polisi itu lari masuk ke dalam kamar.
Saat BN masuk ke dalam kamar IV yang diketahui bekerja sebagai mami di karaoke Grahadi Bali di Simpang Siur, Kuta itu justru mengusir GD suaminya. Keduanya pun terlibat cekcok mulut. Tak terima dengan perlakuan IV istrinya itu, GD langsung menuju ke Polda Bali. GD melapor pria yang diduga selingkuhan istrinya ke Propam Polda Bali. GD memilih melapor ke sana karena dia tahu BN merupakan anggota polisi.
Sekitar pukul 18.00 Wita Propam Polda Bali menuju ke TKP. Anggota berjumlah 6 personel dengan dua unit mobil. BN langsung diangkut ke Propam Polda Bali. Setibanya di Polda Bali, BN diperiksa intensif di Propam. Sementara GD langsung membuat laporan polisi baik di Propam mengenai kode etik dan di Reskrimum mengenai dugaan tindak pidana perzinahan.
"Perselingkuhan keduanya diduga sudah berlangsung lama usai perkenalan BN dan IV di Grahadi. Dari sana keduanya diduga mulai menjalin asmara. Hubungan keduanya itu dicurigai oleh GD. Puncaknya sore tadi (kemarin), GD pergok istrinya sedang berduaan dengan orang yang diduga berselingkuh dengan IV istrinya," tutur sumber tadi.
Sementara itu saat ditemui di Polda Bali tadi malam, GD enggan berkomentar. Saat ditanyai terkait penangkapan itu GD berusaha untuk menutupinya. Namun setelah terus ditanya GD mengaku masih syok. Dia mengaku sulit menerima kejadian itu. "Tau dari mana ada penangkapan ini ? Maaf ya, nanti saya informasikan," tutur GD lalu masuk ke dalam ruangan Dit Reskrimum.
Terpisah Kabid Propam Polda Bali, Kombes Pol Rajo Alriadi membenarkan penangkapan itu. Namun dia belum bisa memberikan keterangan rinci terkait penangkapan itu. "Mohon maaf saya belum bisa memberikan keterangan. Saat ini kami masih melakukan pemeriksaan terhadap terduga," singkatnya. *pol
Komentar