nusabali

Liverpool Memimpin, Laju Napoli Tertunda

Ajax Tuduh Wasit Curi Kemenangannya

  • www.nusabali.com-liverpool-memimpin-laju-napoli-tertunda

Belum ada tim yang memastikan lolos ke fase knock out babak 16 besar Liga Champions Eropa, usai laga hari Rabu (6/11) dinihari WITA.

LONDON, NusaBali

Persaingan sengit terjadi di Grup H hingga matchday keempat, setelah ada tiga tim dengan nilai sama. Sedangkan Napoli yang sebelumnya berpeluang besar lolos lebih awal dari  Grup E, harus menunda langkah itu. Napoli ditahan 1-1 tamunya RB Salzburg, di Stadion San Paolo. Bahkan posisi Napoli (dengan poin 8) di puncak klasemen digusur Liverpool (nilai 9), yang mengalahkan Genk (Belgia) 2-1, di Anfield.

Tim favorit Barcelona juga gagal memastikan lolos ke fase knockout, usai ditahan Silvia Praha 0-0 di Camp Nou. Sedangkan di Signal Iduna Park, Borussia Dortmund menang 3-2 atas Inger Milan, usai tertinggal 2-0 di babak pertama. Namun Barca masih memimpin Grup F dengan 8 poin, Dortmund menyusul (7 poin), dan Inter di urutan ketiga (4 poin).

Persaingan seru terjadi di Grup H, dimana ada tiga tim yang memiliki poin sama setelah matchday keempat. Ajax, Chelsea, dan Valencia berturut-turut di posisi pertama sampai ketiga, dengan 7poin. Chelsea imbang 4-4 lawan Ajax di Stamford Bridge. Valencia kalahkan Lille 4-1 di Mestalla.

Chelsea dan Ajax terlibat pertarungan sengit hingga drama 8 gol terjadi. The Blues bangkit dari ketertinggalan 1-4 untuk memaksa laga berakhir 4-4. Gol Ajax dicetak bunuh diri lawanTammy Abraham dan Kepa Arrizabalaga serta Quincy Promes dan Donny van De Beek. Sedangkan gol Chelsea dicetak lewat dua kali penalti Jorginho, Cesar Azpilicueta dan Reece James. Ajax tampil dengan 9 pemain akibat Joel Veltman dan Daley Blind mendapat kartu kuning kedua.

Karena itu, kapten tim Ajax Dusan Tadic mengecam wasit yang memberi dua kartu merah untuk timnya. Tadic merasa kemenangan timnya dicuri wasit Gianluca Rocchi yang mengeluarkan dua kartu merah dalam waktu berdekatan untuk Ajax.

“Pertandingan benar-benar berubah setelah dua kartu merah untuk kami. Tapi kami harus bangga karena nyaris mustahil tampil dengan sembilan pemain," kata Tadic.

Sementara kebangkitan Chelsea ini ternyata diyakini Frank Lampard saat jeda babak pertama. Dia mengungkapkan kepada anak asuhannya di ruang ganti, bahwa mereka memiliki kemampuan membalikkan keadaan.

Syaratnya Chelsea harus melupakan dua gol bunuh diri tercipta di babak pertama. Pesan Lampard ini mampu diubah Azpilicueta dkk menjadi energi untuk tampil luar biasa di babak kedua. *

Komentar