nusabali

Perusak Rambu di Jalur Pura Besakih Masih Misterius

  • www.nusabali.com-perusak-rambu-di-jalur-pura-besakih-masih-misterius

Delapan rambu di jalur menuju Pura Besakih, tepatnya di Banjar Batusesa, Desa Menanga, Kecamatan Rendang, Karangasem, dirusak orang, Sabtu (19/10) sekitar pukul 22.30 Wita.

AMLAPURA, NusaBali

Hingga kini perusak lampu masih misterius. Kapolsek Rendang AKP I Made Sudartawan masih melakukan penyelidikan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan, namun belum ada petunjuk mengarah calon tersangka.  

Oknum perusak tak hanya merusak rambu milik pemerintah, juga petunjuk jalan menuju objek wisata Edelweiss. “Kejadiannya malam hari, pelakunya bertopeng, sulit dikenali. Nopol kendaraannya juga tak terlihat,” ungkap AKP Made Sudartawan, Selasa (29/10). Delapan rambu di jalur Banjar Batusesa menuju Pura Besakih dirobohkan empat oknum bertopeng.

Kepala Dinas Perhubungan Karangasem Ida Bagus Putu Suastika menegaskan, kerusakan delapan rambu itu telah dilaporkan ke Polsek Rendang. Rambu lalulintas sangat dibutuhkan masyarakat sebagai petunjuk arah, adanya tikungan, perempatan dan arah penunjuk jalan menuju Pura Besakih. Terlebih lagi di jalan tanjakan disertai tikungan sering terjadi kecelakaan lalulintas, sebelum jalan itu dilebarkan. Rambu yang dirusak yakni peringatan banyak tikungan sebanyak dua buah, simpang tiga ke kanan, peringatan tanjakan, chevron kiri satu buah.

Tiga rambu lainnya dirusak di wilayah hukum Polsek Selat. Sebagian rambu telah diperbaiki, sebagian lagi tidak bisa dipakai karena dipatahkan. “Kerugian tidak seberapa, tetapi saya tidak habis pikir, kenapa rambu lalulintas milik pemerintah dirusak, saya ingin tahu apa motifnya. Makanya saya melaporkan kasus itu,” kata Ida Bagus Putu Suastika.

Relawan Pasebaya Agung Karangasem, I Wayan Nuarta dari Banjar Batusesa yang menyaksikan pertama kali terjadi perusakan selanjutnya melapor ke Kalak BPBD Karangasem Ida Ketut Arimbawa. Kemudian Ida Ketut Arimbawa menyampaikan ke Kadis Perhubungan Ida Bagus Putu Suastika. Wayan Nuarta juga mengaku tidak mengetahui motif perusakan yang terjadi tengah malam. Diperkirakan, pelakunya mengendarai sepeda motor Honda Scoopy dan Honda Beat. Kerusakan terjadi mulai dari depan SDN 1 Muncan, Desa Muncan, Kecamatan Selat hingga Banjar Batusesa, Desa Menanga, Kecamatan Rendang, tepatnya di depan Pura Lawangan Agung, Besakih, Banjar Batusesa. *k16

Komentar