Beringin dan Rumpun Bambu Terbakar
Pohon beringin di Pura Pamaksan Ratna Sari, Banjar Gunaksa, Desa Ababi, Kecamatan Abang, Karangasem, terbakar, Jumat (1/11) sekitar pukul 08.40 Wita.
AMLAPURA, NusaBali
Beringin tua tinggi sekitar 12 meter yang dikenal keramat terbakar dari akar, batang hingga daun. Tak ada yang tahu pasti penyebab kebakaran itu. Beruntung api tak merembet sehingga palinggih di pura aman dari kobaran api.
Petugas Pemadam Kebaran dengan kekuatan 13 personel mengerahkan 4 armada untuk padamkaan api. Petugas menghabiskan 9.000 liter air. Kelian Pangempon pura, I Gede Nyana mengatakan, dalam waktu dekat akan menggelar upacara guru piduka terkait musibah kebakaran. Pada hari yang sama, rumpun bambu di Banjar Babakan, Desa Peringsari, Kecamatan Selat, terbakar sekitar pukul 12.56 Wita. Empat petugas dengan satu armada melakukan pemadaman menghabiskan 5.000 liter air. Kebakaran diduga akibat warga sembarangan membuang puntung rokok masih menyala.
Petugas pemadam kebakaran yang turun dipimpin Kadis Pemadam Kebakaran I Nyoman Tari dibantu petugas BPBD Karangasem dan Polsek Selat dipimpin Kapolsek AKP I Gede Sunjaya Wirya. Mengenai kerugian yang terjadi akibat bencana itu, belum dihitung. Kebakaran lahan juga terjadi di Kabupaten Bangli. Kebakaran terjadi di dekat Pura Pasar Agung Desa Pakraman Batur, Kecamatan Kintamani. Lahan yang terbakar mencapai 1 hektare. Warga bersama petugas damkar berjibaku memadamkan api agar tidak merembet ke areal pura.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Agung Suryadarma menerima laporan kebakaran lahan dekat Pura Pasar Agung Desa Pakraman Batur yang merupakan jalur pendakian Gunung Batur sekitar pukul 10.56 Wita. “Kami terjunkan satu unit damkar dikarenakan satu unit masih dalam perbaikan,” ungkapnya. Akses jalan cukup memadai sehingga mobil damkar bisa menjakau lokasi. “Lokasi masih terjakau, selang air 300-400 meter yang kita miliki bisa sampai di titik kebakaran,” ungkapnya. *k16, esa
Petugas Pemadam Kebaran dengan kekuatan 13 personel mengerahkan 4 armada untuk padamkaan api. Petugas menghabiskan 9.000 liter air. Kelian Pangempon pura, I Gede Nyana mengatakan, dalam waktu dekat akan menggelar upacara guru piduka terkait musibah kebakaran. Pada hari yang sama, rumpun bambu di Banjar Babakan, Desa Peringsari, Kecamatan Selat, terbakar sekitar pukul 12.56 Wita. Empat petugas dengan satu armada melakukan pemadaman menghabiskan 5.000 liter air. Kebakaran diduga akibat warga sembarangan membuang puntung rokok masih menyala.
Petugas pemadam kebakaran yang turun dipimpin Kadis Pemadam Kebakaran I Nyoman Tari dibantu petugas BPBD Karangasem dan Polsek Selat dipimpin Kapolsek AKP I Gede Sunjaya Wirya. Mengenai kerugian yang terjadi akibat bencana itu, belum dihitung. Kebakaran lahan juga terjadi di Kabupaten Bangli. Kebakaran terjadi di dekat Pura Pasar Agung Desa Pakraman Batur, Kecamatan Kintamani. Lahan yang terbakar mencapai 1 hektare. Warga bersama petugas damkar berjibaku memadamkan api agar tidak merembet ke areal pura.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Agung Suryadarma menerima laporan kebakaran lahan dekat Pura Pasar Agung Desa Pakraman Batur yang merupakan jalur pendakian Gunung Batur sekitar pukul 10.56 Wita. “Kami terjunkan satu unit damkar dikarenakan satu unit masih dalam perbaikan,” ungkapnya. Akses jalan cukup memadai sehingga mobil damkar bisa menjakau lokasi. “Lokasi masih terjakau, selang air 300-400 meter yang kita miliki bisa sampai di titik kebakaran,” ungkapnya. *k16, esa
Komentar