nusabali

Truk DLH Terbakar

Gara-gara Puntung Rokok

  • www.nusabali.com-truk-dlh-terbakar

Truk kebersihan milik Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Jembrana, terbakar saat beroperasi menyapu sampah di Jalan Sudirman, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Jembrana, Jumat (1/11) sekitar pukul 05.30 Wita.

NEGARA, NusaBali

Kebakaran terjadi dalam bak truk sapu ini diduga akibat ada puntung rokok menyala yang terangkut.  Informasi di lokasi, kebakaran truk sapu ini diketahui saat menyisir sampah di sisi Jalan Sudirman. Bak truk tiba-tiba mengeluarkan asap dari lubang bak truk. Begitu melihat kepulan asap yang menandakan ada kebakaran, petugas kebersihan pada truk ini melaporkan ke Seksi Pemadam Kebakaran (Damkar) Jembrana.

Kepala Seksi (Kasi) Damkar Badan Perlindungan Masyarakat (Linmas) pada Satpol PP Jembrana, Kade Bagus Darmawan  mengatakan, setelah menerima laporan kebakaran truk tersebut, dia langsung menerjunkan dua mobil Damkar. Kebakaran berhasil dipadamkan setelah dilakukan penangan selama 15 menit. Pemadaman dengan satu tangki air serta satu tabung alat pemadam api ringan (Apar).dari hasil pengecekan, kata Darmawan, tidak ada kerugian material yang berarti dalam peristiwa kebakaran truk sapu tersebut. Yang terbakar, hanyalah beberapa sampah-sampah di dalam bak truk, dan tidak sampai merusak truk sapu tersebut. “Penyebabnya, kemungkinan ada puntung rokok masih hidup yang sempat terangkat,” ujar Darmawan.

Selain kebakaran truk sapu tersebut, juga terjadi dua kebakaran lahan di Jembrana, Jumat (1/11) sore. Dua lokasi itu yakni  kebakaran lahan kosong di sebelah gudang Yakult, Gang Melon, Jalan Sedap Malam, Banjar Ceking, Desa kaliakah, Kecamatan Negara, pada sekitar pukul 14.00 Wita. Kebakaran yang belum diketahui penyebabnya itu menghanguskan sekitar 17 meter x 2 meter areal semak belukar kering. Kemudian, sekitar pukul 15.00 Wita, kembali terjadi kebakaran lahan di kebun milik Putu Sumadi,42, di Banjar Sombang, Desa Tukadaya, Kecamatan Melaya. Kebakaran ini menghanguskan sekitar 10 are areal semak belukar serta dedaunan kering di areal kebun yang ditanami pohon bambu dan kelapa tersebut. “Yang terbakar semak belukar. Tidak ada korban jiwa. Yang kebakaran kebun warga, ada beberapa batang pohon bambu ikut terbakar. Tetapi tidak begitu parah,”  ujar Darmawan. *ode

Komentar