nusabali

Mayat Wanita Ditemukan Mengambang di Candikusuma

  • www.nusabali.com-mayat-wanita-ditemukan-mengambang-di-candikusuma

Warga sekitar Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Jembrana, dihebohkan penemuan mayat seorang wanita dalam keadaan telanjang yang mengambang di perairan pantai Candikusuma, Banjar Tirtakusuma, Candikusuma, Kamis (31/10) pagi.

NEGARA, NusaBali

Dari hasil identifikasi tim inafis Satreskrim Polres Jembrana, mayat wanita ini diketahui adalah Sumaiyah, 38, warga Dusun Gumuk Agung, Desa Gintangan, Kecamatan Rogojampi, Banyuwangi, Jawa Timur (Jatim).

Mayat wanita yang mengapung di tengah perairan dengan jarak sekitar 1 mil dari bibir pantai, ini pertama ditemukan dua orang nelayan setempat, Bambang Hermawan, 45, dan Ramli, 40, pada sekitar pukul 06.00 Wita. Saat itu, kedua saksi yang sedang mencari ikan, tidak sengaja melihat sesosok mayat perempuan tanpa busana yang mengapung dengan posisi terlentang, dan tampak kondisi perut membengkak.

Begitu melihat mayat tersebut, saksi Bambang Hermawan pun bergegas menghubungi nelayan sekitar lainnya, Katio, 47, Masroni, 39, dan Usrin, 35, yang saat itu berada di pos apung mutiara di perairan setempat. Menerima informasi tersebut, ketiga saksi yang datang membawa jukung ke lokasi, langsung mengevakuasi mayat perempuan tersebut ke tepi pantai, dan lanjut melapor ke petugas Polsek Melaya.

Awalnya, tim Inafis Satreskrim Polres Jembrana yang turun melakukan identifikasi di tepi pantai, tidak dapat mengidentifikasi identitas mayat perempuan tersebut. Pasalnya, alat inafis portable system diketahui tidak mendapat sinyal seluler di tepi pantai setempat, sehingga petugas Kepolisian yang juga dibantu petugas Basarnas  langsung membawa mayat Mrs X, itu ke ruang jenazah RSU Negara. Begitu sampai di RSU Negara, dan alat inafis portable system mendapat sinyal seluler, akhirnya mayat perempuan yang masih dalam utuh, itu pun berhasil teridentifikasi.

Sementara Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Yogie Pramagita, saat dikonfirmasi Kamis kemarin, mengatakan, setelah melakukan visum dan berhasil mengidentifikasi identitas korban, pihaknya langsung menghubungi pihak keluarga korban. Dari hasil permintaan keterangan keluarga, korban yang ditemukan tewas mengambang dengan keadaan telanjang bulat, itu dinyatakan memang sudah lama menderita gangguan jiwa. Terakhir korban diketahui pamit dari rumah pada Rabu (30/10) pagi, dengan menyatakan hendak ke rumah sepupunya yang tinggal di Bedugul, Tabanan. “Waktu bilang mau ke rumah sepupunya, itu korban pergi sendirian jalan kaki,” ujarnya. *ode

Komentar