nusabali

Perpustakaan Nasional Cek Museum Lontar

Jelang Kongres Perpustakaan Asia-Oceania

  • www.nusabali.com-perpustakaan-nasional-cek-museum-lontar

Deputi Bidang Pengembangan Bahan Pustaka dan Jasa Informasi Perpustakaan Nasional, Ofy Sofiana, mengecek lokasi ke Objek Wisata Museum Pustaka Lontar Dukuh Penaban, Banjar Dukuh, Desa Adat Dukuh Penaban, Kelurahan/Kecamatan Karangasem, Rabu (23/1).

AMLAPURA, NusaBali
Deputi Ofy Sofiana didampingi Sekretaris Utama Perpustakaan Nasional Sri Sumekar dan pejabat lainnya yakni Tuti Hendrawati Visa Farhana dan Sofy Destry Linda. Cek lokasi untuk tempat Kongres Perpustakaan Asia-Ocenia pada tahun Februari 2020. Ofy Sofiana menjelaskan, cek lokasi untuk mengetahui kesiapan Museum Lontar jadi tempat kongres. “Kegiatannya sudah pasti pada Februari 2020. Peserta para Direktur Perpustakaan se-Asia-Oceania dari 40 negara,” ungkap Ofy Sofiana. Ditegaskan, kunjungan hari ini baru penjajakan, kelayakannya akan dievaluasi juga mencari alternatif di lokasi lain. Dikatakan, Museum Pustaka Lontar suasananya rindang, sejuk, masih menyatu dengan alam sekitarnya. Parkir cukup, hanya saja tempat kongres memerlukan gedung yang cukup luas. Sedangkan di Dukuh Penaban ada dua wantilan.

Bendesa Adat Dukuh Penaban Jro Nengah Suarya mengapresiasi kedatangan rombongan dari Perpustakaan Nasional. “Berkunjung ke Museum Pustaka Lontar saja menjadi kebanggaan bagi kami, apalagi dijadikan tempat Kongres Perpustakaan Asia-Ocenia. Saya sangat berharap acaranya dilaksanakan di sini, semoga dinilai layak dari segi sarana dan prasarana, serta dukungan lainnya,” harap Jro Nengah Suarya. Untuk keamanan dan kenyamanan, Desa Adat Dukuh Penaban siap bekerjasama dengan pecalang serta petugas Polsek Karangasem dan Polres Karangasem.

Ketua Pokdarwis Museum Pustaka Lontar Dukuh Penaban I Nengah Sudana mengatakan, meski belum dipastikan Kongres Perpustakaan Asia-Oceania digelar di Objek Museum Pustaka Lontar, setidaknya telah disarankan menyiapkan tarian Bali, jajan Bali, dan suguhan makanan khas Bali lainnya. “Saya sudah yakinkan soal tempat ada dua wantilan, jalan lingkar wisata treking keliling desa, dan menambah empat kamar kecil, sebelumnya ada empat kamar kecil,” jelas Nengah Sudana. Kadis Perpustakaan dan Kearsipan Karangasem I Wayan Astika juga menyambut rencana Kongres Perpustakaan Asia-Ocenia di Museum Pustaka Lontar. *k16

Komentar