nusabali

Bali United Women Resmi Di-launching

  • www.nusabali.com-bali-united-women-resmi-di-launching

Skuat Bali United Women yang tengah  mengarungi Liga 1 Putri 2019 di-launching, Selasa (22/10).

GIANYAR, NusaBali

Launching dan perkenalan skuad berkekuatan 25 pemain di Bali United Cafe, Kompleks Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar ini dibuka oleh Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria. Launching ini terasa istimewa karena menjadi satu-satunya tim putri Liga 1 yang diperkenalkan ke publik secara langsung.

Bali United Women ini ditukangi oleh pelatih Sandhika Pratama. Diakui Sandhika, melatih tim putri harus ada pendekatan khusus, termasuk soal intensitas latihan yang memang berbeda dibandingkan tim putra. "Sebagai pelatih tentu merasa menemukan hal-hal baru. Yang jelas untuk tim dengan 25 pemain ini, terbentuk setelah melakukan koordinasi dan rekomendasi sejumlah pelatih untuk tim Bali United Women," tandas Sandhika Pratama.

Seleksi didahului untuk pemain lokal Bali dengan sistem seleksi berjalan. Akhirnya ditemukan 11 pemain lokal Bali, termasuk di dalamnya ada dari NTT. Sedangkan sisanya beragam dari sejumlah daerah. Pemain putri Bali United ini dipakai sebagai pondasi Bali United Women ke depannya. "Misi kita memberikan yang terbaik. Syukur-syukur bisa lolos semifinal di kompetisi 2019 dulu," harap Sandhika Pratama.

Sementara itu Sekjen PSSI Pusat, Ratu Tisha Destria berharap tim lainnya bisa meniru apa yang dilakukan Bali United. Apalagi dalam setiap pertandingan tim Bali United Women selalu menunjukkan progres yang bagus. Berkembang ke arah positif. "Dulu seleksi Timnas dilakukan secara sporadis. Tapi kalau sekarang sudah ada wadah seleksi lewat kompetisi yang lebih teratur. Mudah-mudahan Srikandi dari Bali bisa berkontribusi untuk Timnas ke depannya," terang Ratu Tisha.

Sementara itu perwakilan Bali United, Katherine Wianna, menegaskan sepakbola tidak hanya dilakukan laki-laki saja. Namun perempuan juga bisa melakukan. Artinya, kerja keras bisa dilakukan pemain sepakbola putri. "Kita mengusung slogan ‘tanpa batas’," tegas Katherine.

Sedangkan kapten tim Nur Laili Chomariyahmengakui rekannya dari berbagai daerah luar Bali ini dibutuhkan cara untuk menyatukan. Bagaimana menyatukan suatu komitmen dengan satu tim membawa Bali United Women ke arah prestasi lebih baik. "Di dalam maupun di luar lapangan tetap kedepankan chemistry," tegas Nur Laili.

Sementara itu pada lanjutan Grup B Liga Putri kemarin di Stadion Kapten Dipta Gianyar,  Bali United Women berhasil menahan imbang pimpinan klasemen Persipura 2-2. Sebelumnya Bali United menang telak 3-0 atas PSM Makassar di Lapangan Seminyak pada Sabtu (19/10) lalu, seteah di Seri 1 yang dilangsungkan di Kota Batu Malang berbagi angka 1-1 dengan PSM. Kemenangan lain Bali United juga diraih di Seri 1 atas PSIM Jogjakarta dengan skor 3-0.  Sore ini Bali United Women kembali turun lapangan menghadapi Persebaya Surabaya di Gelora Samudra Kuta. *dek

Komentar