nusabali

Dua Pura di Besakih Rusak Diterjang Angin

  • www.nusabali.com-dua-pura-di-besakih-rusak-diterjang-angin

Dua pura di kawasan Pura Besakih, Desa Adat Besakih, Kecamatan Rendang, Karang-asem mengalami kerusakan akibat diterjang angin putting beliung, Sabtu (19/10) sore pukul 16.30 Wita.

AMLAPURA, NusaBali

Kedua pura tersebut, masing-masing Pura Pengubengan Besakih dan Pura Catur Lawa Ida Ratu Dukuh Segening. Bale Pesandekan Pura Pengubengan Besakih maupun Bale Peandekan Pura Catur Lawa Ida Ratu Dukuh Segening sama-sama roboh diterjang putting beliung. Kedua Bale Pesandekan yang roboh ini beratapkan ijuk.

Robohnya Bale Pesandekan di Pura Pengubengan Besakih, yang merupakan bangunan saka ulu (bertiang 8), menyebabkan kerugian material sekitar Rp 500 juta. Sementara kerugian akibat robohnya Bale Pesandekan di Pura Catur Lawa Ida Ratu Dukuh Segening mencapai Rp 50 juta.

Kerusakan di dua pura areal Pura Besakih ini sempat ditinjau rombongan Pemkab Karangasem, Minggu (20/10). Rombongan dipimpin langsung Penjabat Sekda Ka-rangasem I Gusti Gede Rinceg, didampingi Plt Kepala Bappeda Litbang I Nyoman Siki Ngurah, Kepala Pelaksana BPBD Ida Bagus Ketut Arimbawa, Camat Rendang I Wayan Mastra, dan Bendesa Adat Besakih Jro Mangku Widiarta.

Penjabat Sekda I Gusti Gede Rinceg mengatakan, Pura Pengubengan Besakih ini merupakan pura yang paling atas di antara komplek Pura Besakih. “Karena posisinya sangat terbuka di lereng Gunung Agung, angin leluasa berhembus tanpa halangan hingga merobohkan Bale Pesandekan,” ujar Rinceg.

Pura Pengubengan Besakih terdiri dari sejumlah bangunan suci, seperti Palinggih Sanggar Agung, Meru Tumpang Solas (tingkat 11), Bale Pesandekan, Bale Pepelik, Bale Sakan Enem, Candi Gelung, dan Candi Bentar. Lokasi pura ini di areal Hutan Pinus yang berjarak sekitar 300 meter sebelah selatan Palinggih Tirtha Pingit Besakih.

Dari sekian palinggih yang ada di Pura Pengubengan Besakih, hanya Bale Pesandekan yang roboh. Sedangkan Bale Panggungan di pura ini sudah miring hingga 15 cm dari posisi semula. Buat sementara, dipasang penyangga dari bambu agar Bale Panggungan tidak roboh.

"Secara lisan saya sudah laporkan kerusakan Bale Pesandekan ini kepada pangempon Pura Pengubengan Besakih, yakni Kota Denpasar. Nanti ada laporan rinci secara tertulis," kata Rinceg seusai tinjau kerusakan pura, Minggu siang.

Selain memantau Pura Pengubengan Besakih dan Pura Catur Lawa Ida Ratu Dukuh Segening, rombongan Pemkab Klungkung yang dipimpin Plt Sekda kemarin juga lakukan pemantauan di sekitar Pura Besakih. Tidak ada laporan kerusakan akibat angin puting beliung, kecuali robohnya 2 Bale Pesandekan tadi.

Pura Besakih sendiri dibangi dalam 18 komplek, yang terdiri dari 87 pura. Rinciannya, 18 Pura Umum, 4 Pura Catur Lawa, 12 Pura Pedharman, 6 Pura Non Pedharman, 29 Pura Dadia, 7 Pura berkaitan dengan Pura Dadia.

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, mengatakan pihaknya telah merangkum seluruh laporan akibat bencana puting beliung ini. Bukan saja mendata kerusakan sejumlah bangunan pura, namun juga bangunan milik warga. "Nanti secara resmi akan dilaporkan tertulis, lengkap dengan foto-foto bangunan yang rusak," jelas Arimbawa. *k16

Komentar