nusabali

Dipancing Kera Betina, Kera Liar Berhasil Diamankan Warga

  • www.nusabali.com-dipancing-kera-betina-kera-liar-berhasil-diamankan-warga

Seekor kera yang belakangan diketahui berkeliaran di seputaran kota Negara, Jembrana, akhirnya berhasil tertangkap di rumah seorang warga, Ni Ketut Nariati, 45, di Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Kecamatan Jembrana, Rabu (16/10) sore.

NEGARA, NusaBali

Kera liar berjenis kelamin jantan itu berhasil ditangkap Nariati bersama salah seorang saudaranya tanpa harus menyakiti kera, setelah dipancing masuk ke dalam kandang kera betina di rumahnya.

Nariati saat ditemui di rumahnya, Kamis (17/10), mengatakan kera liar itu diamankan pada Rabu (16/10) sekitar pukul 16.00 Wita. Saat itu, Nariati bersama salah seorang saudaranya, kebetulan melihat kera liar tersebut meloncat-loncat di atas pohon mangga di halaman rumahnya, dan tampak berusaha mendekati kandang kera betina peliharaannya. Melihat hal itu, dia bersama saudaranya berinisiatif memancing kera liar tersebut.

“Sebenarnya saudara saya yang menangkap. Caranya, pintu kandang dikasih tali untuk membuka tutup pintunya, dan monyet peliharaan saya memang terikat di dalam kandang. Pas kera liar itu masuk ke dalam, langsung pintu ditutup oleh saudara saya,” ujar Nariati.

Setelah berhasil mengamankan kera lair tersebut, Nariati langsung menghubungi petugas Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner (Keswan-Kesmavet) pada Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana. Setelah dicek pada Rabu sore, kera liar yang sudah berada di dalam kandang bersama kera betina milik Nariati, itu kemudian diamankan petugas Keswan-Kesmavet bersama petugas Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Resort Jembrana, Kamis kemarin.

Kepala Seksi (Kasi) Keswan Bidang Keswan-Kesmavet pada Dinas Pertanian dan Pangan Jembrana drh I Gusti Ngurah Bagus Rai Mulyawan, yang mengevakuasi kera liar tersebut, Kamis kemarin, memastikan kera liar berjenis kelamin jantan ini merupakan kera yang sempat muncul di areal perkantoran Kantor Bupati Jembrana, Kelurahan Dauhwaru, Kecamatan Jembrana, Selasa (3/9) lalu. Setelah menghilang dari areal perkantoran Kantor Bupati Jembrana, kera liar yang sudah dewasa ini beberapa kali dilaporkan muncul di seputaran kota Negara. Seperti di pemukiman warga di Kelurahan Banjar Tengah, Kecamatan Negara, di sekitar Sungai Ijogading, termasuk di Hotel Jimbarwana, Kelurahan Baler Bale Agung, Kecamatan Negara. “Sudah dipastikan kera yang sama,” ujarnya.

Untuk mengevakuasi kera liar tersebut, pihaknya harus membiusnya sebagai antisipasi keamanan petugas. Selanjutnya, kera liar yang dievakuasi itu diserahkan ke pihak BKSDA Resort Jembrana yang berencana melepasliarkan kera tersebut ke habitat aslinya. “Sementara masih diobservasi. Rencananya BKSDA akan melepasliarkan kera liar itu ke hutan. Kami dari Keswan hanya membantu evakuasi,” ucap Rai Mulyawan. *ode

Komentar