nusabali

Renang Badung Terancam

PRSI Cari Cara Pertahankan Gelar

  • www.nusabali.com-renang-badung-terancam

Badung tetap all out mempertahankan gelar juara umum Porpov di cabor renang. Dan, kami tidak ingin tampil di kandang sendiri justru dipermalukan daerah luar, terutama pesaing dari perenang Denpasar.

MANGUPURA, NusaBali

Ketua Umum Pengkab Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Badung mengakui dominasi daerahnya pada cabang olahraga renang kian terancam oleh para perenang Denpasar.

Mengacu hasil Porprov Bali XIV/2019,  jumlah selisih medali emasnya semakin menipis, yakni lima medali. Padahal dalam berbagai event di luar Porprov, raiahan emas Badung melesat cukup jauh. Bahkan selisih sempat tembus 15 emas dibandingkan daerah lainnya.

Merasa terancam PRSI Badung akan melakukan sejumlah terobosan untuk mempertahankan status juara umum pada Porprov Bali XV/2021.

Terlebih lagi Badung akan menjadi tuan rumah kopetisi olahraga multi event dua tahunan antar kabupaten/kota di Bali. Selain itu, perlombaan dilangsungkan di markas sendiri di Kolam Renang Tirta Harum, Blahkiuh Badung.

"Badung tetap all out mempertahankan gelar juara umum Porpov di cabor renang. Dan, kami tidak ingin tampil di kandang sendiri justru dipermalukan daerah luar, terutama pesaing dari perenang Denpasar," Ketua Umum Pengkab PRSI Badung, Putu Eka Parmana, Kamis (10/10).

Menurut Parmana, Badung saat di Porprov Tabanan meraih 18 medali emas. Sedangkan rival terberat, Denpasar meraih 13 emas. Misi Badung, kata Parmana, berusaha sekuat tenaga mempertahankan prestasi sebelumnya dapat terwujud. Sebab, pada masa kejayaannya Badung hampir menyapu bersih semua medali yang diperebutkan di cabor renang. Pada Porprov memperebutkan 38 medali emas.

"Selain Denpasar yang mengancam kami, perenang Klungkung dan Buleleng juga mulai terlihat prestasinya  dalam Porprov. Bagaimana kami terus bisa mendominasi ditengah ancaman daerah rival. Itu sedang kami pikirkan solusinya," tandas Parmana.

Dia mengakui untuk Porprov 2021 regulasinya masih sama, minimal syaratnya tiga kabupaten terpenuhi. Jadi, daerah lain tetap diharapkan partisipasi dan ikut berburu medali di setiap nomor yang dipertandingkan. Jangan sampai, begitu nomor tertentu menjadi andalan Badung dalam menyebet medali emas, daerah lain malah tidak menurunkan atletnya di nomor tersebut.

Strategi semacam ini juga jelas akan diantisipasi. Agar syarat tiga daerah terpenuhi dan lintasan selalu penuh para perenang.

"Proyeksi ke depan, Badung akan lebih sering latih tanding. Baik try out dan try in. Dan, kami akan lebih betul-betul suport atlet," tegas Parmana.

Hanya saja dia mengakui begitu ada cabor selama mulai dipertandingkan di Porprov, atletnya mulai ada nyebrang melirik pindah ke cabor selam. Apalagi cabor selama sudah dipertandingkan eksebisi sebelumnya. Dan, ada arah peluang dipertandingkan secara resmi pada Porprov selanjutnya.

Yang jelas Badung akan menggarap atlet renang usia 10-13 tahun. Dengan harapan 2 tahun dibina secara intensif, nantinya mampu menjadi pelapis dalam mendulang medali di event selanjutnya. *dek

Komentar