nusabali

200 Nelayan di Tabanan Akan Dapatkan Pelatihan BST

  • www.nusabali.com-200-nelayan-di-tabanan-akan-dapatkan-pelatihan-bst

Untuk melindungi nelayan dari situasi gawat di laut, sebanyak 200 orang nelayan Tabanan akan mendapatkan basic safety training (BST) atau latihan penyelamatan. Pelatihan akan dimulai pekan ini.

TABANAN, NusaBali

Selain mendapat pelatihan, nelayan juga dimohonkan mendapat life jacket sebanyak 240 buah.  Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia (HNSI) Tabanan I Ketut ‘Sadam’ Arsana Yasa mengatakan pelatihan ini sesuai dengan usulan dari DPC HNSI Tabanan ke Kementerian Perhubungan dan anggaran dari APBN. Hal itu karena belakangan ini sering kali terjadi peristiwa nelayan tenggelam di laut. “Kami usulkan bulan September, direalisasikan bulan ini,” ujarnya, Selasa (8/10).

Dikatakannya, pelatihan akan didapatkan nelayan pada Jumat (11/10) di SDN Kelating. Mereka akan diberikan pelatihan sehari. Dan diharapkan pelatihan ini ditularkan kepada nelayan yang lain. “Jadi BST ini sangat penting untuk penyelamatan nelayan kita, terlebih kondisi ombak di Tabanan cukup ganas karena merupakan Samudra Hindia,” bebernya.

Sadam menambahkan, di dalam pelatihan BST ini ada beberapa teori untuk keselamatan diri di antaranya pelatihan kesiapan diri untuk ketenangan, kesiapan diri untuk bahaya yang sifatnya mendadak. Termasuk juga menyelamatkan diri di saat tenggelam di tengah laut baik terkena badai, angin, dan gelombang tinggi. Pelatihnya/instrukturnya langsung dari Kementerian Perhubungan.

“Itu BST sudah ada dasarnya di sana termasuk teori khusus penyelamatan diri. Mulainya hari Jumat mendatang di Kelating dan pelaksanaannya satu hari. Nanti di sana akan mendapat teori khusus tentang penyelamatan diri," ujarnya sembari menyebutkan jumlah nelayan di Tabanan sebanyak 1.100 orang lebih.

Selain itu, kata dia, pihak HNSI Tabanan juga sudah mengusulkan penambahan life jacket diusahakan sesuai dengan kekurangan, yakni 240 buah. Dari sebelumnya sudah mendapat bantuan sebanyak 140 buah. “Sebelumnya juga kami sudah mendapatkan pelatihan dasar dari Basarnas, namun belum komplet seperti BST. Kami juga mengusulkan penambahan life jacket,” tandasnya. *des

Komentar