nusabali

Gus Cilik Siap Maju Tantang Jaya Negara

  • www.nusabali.com-gus-cilik-siap-maju-tantang-jaya-negara

Ketua DPC Demokrat Kota Denpasar yang juga Wakil Ketua DPRD Denpasar, Anak Agung Ketut Asmara Putra alias Gus Cilik, menyatakan siap terjun menantang jago PDI Perjuangan I Gusti Ngurah Jaya Negara dalam Pilkada Denpasar 2020.

DENPASAR,NusaBali

Kader senior Demokrat Denpasar ini tak mau ada istilah pertarungan kotak kosong atau calon boneka.  Gus Cilik menyatakan kesiapannya maju dalam Pilkada Denpasar disela-sela syukuran pelantikannya sebagai Wakil Ketua DPRD Kota Denpasar periode 2019-2024, di kediamanannya, Banjar Buana Agung, Kelurahan Padangsambian, Kecamatan Denpasar Barat, Rabu (2/10) malam.

Gus Cilik yang didampingi sejumlah pendukung dan pentolan partai menegaskan dirinya maju bukan sekedar mau cawe-cawe, muncul begitu saja. "Apalagi gaya-gayaan. Saya tegaskan, saya siap tarung kalau partai memberikan tugas kepada saya untuk maju di Pilkada Denpasar," ujarnya.

Gus Cilik adalah politis gaek yang sudah dua periode duduk di DPRD Kota Denpasar. Dalam Pileg 2014, dia lolos pertama kali dan langsung duduk sebagai Wakil Ketua DPRD Denpasar. Di Pileg 2019, dia kembali lolos. Gus Cilik juga sudah pengalaman menjabat struktur partai dari bawah di Demokrat. Mulai sebagai Ketua DPAC Demokrat Denpasar Barat sampai Ketua DPC Demokrat Denpasar. Atas dasar itulah dalam acara simakrama dan syukuran dengan kader dan pengurus DPC Demokrat di Denpasar, Gus Cilik didorong maju dalam Pilkada 2020.

Tak mau seperti ayam sayur, Ketua Paguyuban Padangsambian Bersatu ini pun menegaskan siap. "Saya tidak mau Demokrat dicap partai ayam sayur. Kita tidak mau ada Pilkada sekedar Pilkada di Kota Denpasar. Kotak kosong dan semacamnya. Harus ada dinamika, masyarakat punya pilihan lah," ujar mantan guru Biologi ini.

Demokrat kata Gus Cilik, memang harus menyelesaikan koalisi dulu, karena di Pileg 2019 baru berhasil merebut 4 kursi parlemen (8,89%),dari total 45 kursi DPRD Denpasar. Demokrat kini merancang akan gabung dengan partai-partai tengah. Seperti Gerindra yang memiliki 4 kursi parlemen (8,89%), NasDem dengan 3 kursi parlemen (6,67%), Hanura dengan 2 kursi parlemen (4,44%) dan PSI dengan 2 kursi parlemen (4,44%). Saat ini, baru PDIP yang bisa mengusung calon tanpa koalisi dengan akumulasi 22 kursi parlemen (48,89 %).

Demokrat bisa saja ciptakan head to head melawan PDI Perjuangan kalau Runner up Pileg 2029 di Denpasar, Partai Golkar yang memiliki 7 kursi parlemen (17,78%) juga bisa gabung membentuk koalisi besar.  "Kita membutuhkan 5 kursi. Saya optimis tercipta head to head dan masyarakat punya pilihan," ujar Gus Cilik.

Sementara kesiapan Gus Cilik maju di Pilkada Denpasar 2020 ini mendapatkan tanggapan dari DPP Demokrat. Wasekjen DPP Demokrat Putu Supadma Rudana dikonfirmasi terpisah mengatakan, Demokrat punya kader potensial di Pilkada 6 kabupaten/kota. DPP Demokrat akan terlebih dulu menyiapkan alat ukur untuk menyiapkan kader yang siap maju di Pilkada. "Kita banyak punya kader. Tentu nanti ada alat ukur dari sisi elektabilitas. Gus Cilik kader terbaik yang kita punya di Denpasar," ujar Supadma Rudana. *nat

Komentar