nusabali

FPTI Bali Bidik Tiga Emas

  • www.nusabali.com-fpti-bali-bidik-tiga-emas

Kami optimistis mewujudkan tiga medali emas itu. Acuannya hasil Pra PON, dan fokus pada pembinaan prestasi satu tahun ke depan.

DENPASAR, NusaBali
Pengprov Federasi Panjat Tebing (FPTI) Bali mematok target meraih tiga medali emas pada PON Papua XX/2020. Tekad itu didasarkan pada kesukseskan 8 atlet Bali lolos ke pesta olahraga multieven empat tahunan itu, pada Pra PON di Lapangan KONI Surabaya, Jawa Timur, yang berakhir Selasa (1/10) malam.

Peningkatan prestasi di Papua sangat diharapkan FPTI Bali, yakni meraih hasil lebih baik dibandingkan PON Jabar 2016. Saat itu Bali hanya meraih satu emas. Karena itu, di PON Papua ditarget meningkat menjadi tiga medali emas.

"Kami optimistis mewujudkan tiga medali emas itu. Acuannya hasil Pra PON, dan fokus pada pembinaan prestasi satu tahun ke depan," ucap pelatih Panjat Tebing Bali, Suhardi Eka Prasetya, di Denpasar, Rabu (2/10).

Pada PON Jabar 2016, satu-satunya atlet peraih emas adalah Nadya Putri Virgita, yang menjadi tercepat di kategori putri. Ada lagi satu atlet peraih medali emas waktu itu ,yakni Temi Teli Lassa. Temi adalah suami Nadya Putri Virgita.

Hanya saja saat itu Temi masih membela provinsi lain. Namun saat ini Temi Teli Lassa resmi menjadi atlet FPTI Badung (Bali) melalui mutasi sah setelah Porprov Jabar selesai. Sat ini pasangan suami istri itu masih tetap menjadi andalan Bali di Papua.

Potensi atlet lainnya yang diproyeksi meraih medali adalah Rivaldi Ode Ridjaya. Atlet muda yang masuk pelatnas dan progresnya sangat bagus.

Rivaldi ditunjang fisik berlatar belakang sebagai prajurit militer dari FPTI Jembrana.

Peluang lainnya ada lagi dibagian putri lewat Desak Made Rita Kusuma. Beberapa kesempatan kejurnas Desak Rita menyumbangkan medali emas. Namun saat Pra PON, dia baru menunjukkan prestasi terbaiknya meraih medali perak. Alternatif lainnya juga ada Danes Devrian Sandehang, Ponti Hardiyanto, dan Julianto Prastyawan.

Ketua Umum Pengprov FPTI Bali, Putu Yudi Atmika juga mengakui dari 14 medali yang diperebutkan di PON Papua, pesaing berat Bali memang dari Jawa. Makanya saat Pra PON, Bali digabung di zona II di wilayah Jawa. Akumulasinya, total 60 atlet ke PON Papua.

Di Papua wakil Bali akan berhadapan dengan atlet dari Zona 1, yakni Sumatera 30 orang atlet,  Zona III meliputi kepulauan Kalimantan, Sulawesi dan Indonesia bagian timur sebanyak 30 atlet. Jadi totalnya 120 atlet.

"Kita harus siap juga melawan tuan rumah Papua yang lolos otomatis. Makanya usai Pra PON, kita harus fokus menggembleng delapan atlet Bali, terutama perbanyak ikut event nasional dan internasional," papar Yudi Atmika.

Pada PON Papua nomor yang dipertandingkan, meliputi Lead perorangan putra putri, lead tim putra putri, boulder perorangan putra putri, boulder tim putra putri, spead world record perorangan putra putri, dan spead relay putra putri.dek


Komentar