nusabali

Dekat TPA Mandung Bakal Dibangun Pengolah Sampah Menjadi Energi

  • www.nusabali.com-dekat-tpa-mandung-bakal-dibangun-pengolah-sampah-menjadi-energi

Untuk menangani timbunan sampah, di Kabupaten Tabanan akan dibangun tempat pengolahan sampah menjadi energi.

TABANAN, NusaBali

Bangunan yang dilengkapi incenerator tersebut rencananya berdiri di dekat TPA Mandung Banjar Mandung, Desa Sembung Gede, Kecamatan Tabanan. Jika bangunan tersebut terealisasi, tumpukan sampah yang ada di TPA Mandung akan diambil dan pemerintah tidak dikenai biaya alias gratis membawa sampah ke tempat pengolahan tersebut.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kabupaten Tabanan I Made Subagia, mengatakan pengolahan sampah yang rencananya hadir tersebut dibangun oleh pihak swasta, namun murni bergerak di bidang bisnis sosial. Pihak swasta asal Jakarta tersebut sebelumnya sudah survei ke lokasi di dekat TPA, namun lokasi tepatnya masih belum ditentukan. Bahkan pihak swasta tersebut sudah sempat bertemu dengan pimpinan dalam hal ini Bupati Tabanan.

“Titik di mana akan dibangun belum kami ketahui, karena waktu ini masih survei,” kata Subagia, Kamis (26/9).

Dikatakannya, jika rencana tersebut terealisasi maka TPA Mandung akan mendapat cipratan. Dimana tumpukan sampah yang saat ini menyerupai gunung akan diangkut. Bahkan ketika sampah pemerintah masuk ke pihak swasta tersebut, disebut akan digratiskan alias tidak dipungut biaya. Sebab per harinya pihak pengolah memerlukan sampah sebanyak 500 ton. “Mereka ini akan mengambil seluruh jenis sampah, baik sampah plastik dan organik. Sampah tersebut diolah menjadi energi,” tegas Subagia.

Menurut Subagia sesuai dengan hasil koordinasi bahwa perusahaan tersebut berkapasitas besar. Dalam mengangkut sampah saja nantinya menggunakan truk yang memiliki kapasitas setara dengan 6 truk normal. “Cara kerjanya, sampah yang diangkut tersebut dibakar dengan suhu 1.100 derajat Celcius. Dan pembakaran dengan suhu ini sudah mendapat rekomendasi dari Kementerian Lingkungan Hidup,” katanya.

Jika pengolahan sampah ini jadi maka pihaknya pun merasa senang karena tumpukan di TPA Mandung akan berkurang setiap harinya. Bahkan ke depannya akan bersinergi dengan sampah layanan online yang tengah dirancang oleh Bapelitbang Tabanan. “Kalau timbunan sampah tiap hari dikurangi 500 ton, itu adalah langkah bagus. Dan mudah-mudahan lancar dan tidak merugikan pihak mana pun,” harapnya.

Untuk diketahui TPA Mandung dibuka tahun 1996. Memiliki kapasitas penampungan sampah 638 ribu meter kubik. Sementara sampah masuk per tahun diperkirakan mencapai 28.800 ton. Dan total estimasi volume sampah sejak dibangunnya sampai 691.200 ton. *des

Komentar