nusabali

Jaya Negara Serakan Penghargaan kepada 44 Sekaa

Parade Gong Kebyar dan Kesenian Klasik Ditutup

  • www.nusabali.com-jaya-negara-serakan-penghargaan-kepada-44-sekaa

Pelaksanaan Parade Gong Kebyar dan Kesenian Klasik Kota Denpasar yang digelar selama 8 hari ditutup Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara dengan menyerahkan penghargaan kepada 44 Sekaa Gong Kebyar dan Kesenian Klasik.

DENPASAR, NusaBali

Acara digelar di Lapangan Puputan Badung I Gusti Ngurah Made Agung Denpasar, Sabtu (28/9) malam. Penyerahan penghargaan ini sekaligus menutup Parade Gong Kebyar dan Kesenian Klasik yang juga dirangkaikan dengan Peringatan Hari Puputan Badung ke-113 yang dikemas dalam kegiatan Maha Bandana Prasadha 2019 dengan tema ‘Puputan Badung Diva Prabha Tandava’ yang bermakna memuliakan taksu dengan semangat Puputan Badung.

Gelaran parade hari terakhir ini tampak menyedot perhatian penonton, dimana  penampilan dua sekaa gong anak-anak yakni Sekaa Gong Kebyar TK Semara Kartika Banjar Dualang, Desa Peguyangan Kaja, Kecamatan Denpasar Utara tampil dengan Sekaa Gong Kebyar Anak-anak IGTKI Kumara Swara Pascima, Kecamatan Denpasar Barat. Penampilan mereka mengundang decak kagum dan senyum penonton yang menyaksikannya.

Selain itu untuk kesenian klasik juga terdapat dua sekaa yang beradu kebolehan yakni Sekaa Kesenian Klasik Angklung Arya Laksana, Banjar Laplap Arya, Penatih Dangin Puri, Kecamatan Denpasar Timur berhadapan dengan Sekaa Kesenian Klasik Semara Pegulingan Jatayu, Banjar Pondok, Desa Peguyangan Kaja, Denpasar Utara.

Wakil Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara, mengatakan, penguatan seni budaya telah menjadi komitmen Pemkot Denpasar dalam pemberdayaan dan pelestarian potensi seni budaya yang ada di perkotaan. “Pemberdayaan dilaksanakan mulai dari jenjang anak-anak dengan penguatan sejak dini yang nantinya diharapkan mencapai ‘taksu’ atau jiwa berkesenian. Selain itu, ruang berkesenian wajib diberikan kepada para seniman untuk berekspresi,” ucapnya.

Sementara Kabid Kesenian Dinas Kebudayaan Kota Denpasar, Dwi Wahyuning Kristiansanti mengatakan, selain 44 Sekaa Gong Kebyar dan Kesenian Klasik Tahun 2019 yang memperoleh penghargaan, juga ditetapkan 8 peserta terbaik dalam parade ini. Yakni, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Swadharmita Banjar Cerancam, Kelurahan Kesiman, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Semadhi Dharma Yowana, Banjar Poh Gading, Desa Ubung Kaja, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Jaya Kumara, Banjar Bantas, Desa Peguyangan Kangin, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Siwer Nadi Swara, Banjar Pagan Klod, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Gema Katonjaya, Banjar Tega, Kelurahan Tonja, Sekaa Gong Kebyar anak-anak Asti Swetha Swara Kelurahan Sesetan, Sekaa Gong Kebyar Wanita Black Kobra, Desa Adat Yangbatu, Kelurahan Dangin Puri Kelod dan Sekaa Gong Kebyar Wanita Dewi, Banjar Kertasari, Kelurahan Panjer. *

Komentar