nusabali

Tim PKW Unud Adakan Pelatihan Manajemen Guide

Gali Potensi Wisata Desa Sanda, Pupuan

  • www.nusabali.com-tim-pkw-unud-adakan-pelatihan-manajemen-guide

Tim Program Kemitraan Wilayah (PKW) Universitas Udayana bekerja sama dengan mahasiswa KKN Periode XIX Universitas Udayana mengadakan Pelatihan Manajemen Guide pada Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Sanda, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan.

DENPASAR, NusaBali

Pelatihan ini menargetkan peserta berasal dari masyarakat Desa Sanda. Ketua Tim PKW Ni Nyoman Candra Asih Kusumawati,  Rabu (25/9) mengungkapkan, Pelatihan Manajemen Guide ini bertujuan agar pemandu wisata nantinya dapat memberikan penjelasan secara detail terkait seputar pariwisata di Desa Sanda. Selain itu, pemetaan jalur tracking juga dilakukan agar seluruh kawasan yang dijadikan tempat pariwisata bisa dipahami dengan baik.

Dengan pelatihan ini, Candra Asih berharap Pokdarwis yang ada di Desa Sanda mampu mengembangan potensi wisata seperti jalur tracking di perbukitan dan mampu memikat wisatawan untuk datang ke Desa Sanda. "Kami berikan pelatihan untuk mematangkan Pokdarwis yang nantinya akan memandu wisatawan baik menjajaki tempat wisata yang ada maupun menarik minat wisatawan agar bisa kembali berwisata ke Desa Sanda," ungkapnya.

Dalam pelatihan ini, Candra Asih mengatakan, pihaknya khusus mengundang akademisi sekaligus praktisi di bidang pariwisata, Pica Kusuma Turker sebagai narasumber yang memberikan materi tentang bagaimana cara mengembangkan potensi wisata desa dengan menonjolkan eco wisata di Desa Sanda.

"Kami dari Tim PKW Universitas Udayana pada kesempatan yang sama juga melakukan pemetaan jalur tracking yang nantinya bisa membantu pengembangan desa wisata di Desa Sanda," jelasnya.

Lanjut Candra Asih, selain pengembangan pariwisata, pihaknya juga melakukan pendampingan pengolahan gula aren dan lebah madu. Kegiatan ini didanai oleh Kemenristek Dikti dan Pemkab Tabanan selama 3 tahun periode 2018-2020. Selain itu, PKW Universitas Udayana Desa Sanda Karya Sari juga telah melakukan beberapa kerjasama, seperti pengembangan gula aren dan penanaman bibit buah Duren Kunyit sebanyak 400 bibit di tahun pertama.

Sementara, Kepala Desa Sanda, I Ketut Sunartha, memberikan apresiasi kegiatan ini. Dia berharap kerjasama ini akan terus berlanjut. “Harapan saya tidak hanya sebatas periode waktu, tetapi kerjasama ini tetap berlanjut terkait dengan peningkatan dari pengelolaan, pemasaran, dan pariwisata dan juga membantu kesenimbungan terkait promosi wisata yang ada di desa kami,” tuturnya. *mis

Komentar