nusabali

Laga Spesial Teco dan Taufik

Jelang Persebaya vs Bali United

  • www.nusabali.com-laga-spesial-teco-dan-taufik

Pertandingan Bali United melawan Persebaya Surabaya menjadi laga special bagi dua figur dalam skuat Serdadu Tridatu.

MANGUPURA, NusaBali

Yakni, pelatih  Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodrigues dan gelandang Mohammad Taufik. Meski demikian, Bali United tetap bertekad meraih poin penuh pada laga di Gelora Bung Tomo, Surabaya, Selasa (24/9).

Taufiq berharap skuat Serdadu Tridatu tetap konsisten di puncak klasemen liga 1 2019. Sukses memperlebar jarak poin dengan tim rival diharapkan terus berlanjut.

"Saya dan teman-teman sangat siap memberikan kemampuan terbaik. Kami punya tekad meraih poin lawan Persebaya agar tetap di posisi kami sekarang," ucap Taufiq, Minggu (22/9).

Dalam dua laga tandang pada awal Liga 1, Bali United memulai dengan sangat baik. Imbang lawan Bhayangkara FC dan menang 1-0 di kandang Persija Jakarta. Laga lawan tim Persebaya jadi away beruntun ketiga Andhika Wijaya dkk.

"Saya ingat bagaimana awalnya saya datang ke Surabaya berjuang menjadi pemain profesional. Saya harus pindah sekolah dari Kalimantan dan jauh dari orangtua. Surabaya adalah kota spesial bagi saya pribadi," kata Taufiq.

Kendati demikian, Taufiq menegaskan kesiapannya jelang laga kontra Persebaya yang klub profesional pertamanya. Dia juga mengatakan, seluruh pemain Bali United siap kerja keras demi hasil positif.

Kehadiran Taufiq menyita perhatian para bonek, usai menjalani sesi latihan di Lapangan Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Taufiq paling sering mendapat permintaan berfoto bersama dari masyarakat sekitar lapangan.

Taufiq mengaku cukup senang bisa kembali ke Surabaya dan bersilaturahmi dengan masyarakat Kota Pahlawan. Dia secara pribadi menganggap masyarakat Surabaya sebagai keluarganya.

Hal senada juga dirasakan pelatih Stefano ‘Teco’ Cugurra Rodrigues, yang merasa Kota Surabaya sangat special bagi dirinya. Bukan hanya dalam perjalanan kariernya, namun juga dalam hidupnya secara keseluruhan. Selain pernah sukses bersama Persebaya pada periode awal 2000an, Teco juga memiliki istri asal Surabaya.  Selain itu Surabaya juga menjadi kota tempat dirinya mulai belajar bahasa Indonesia.

"Selama lima tahun di Surabaya, saya juara tiga kali bersama Persebaya sebagai asisten pelatih. Tentu kota ini sangat berarti positif untuk saya," ujar Coach Teco.

Lebih lanjut, Teco juga memberikan alasannya mengapa skuat Serdadu Tridatu bertolak lebih awal ke Surabaya. Menurutnya hal tersebut lebih efektif untuk skuat asuhannya. Dengan lebih awal datang, tentu punya waktu persiapan yang cukup baik untuk istirahat dan recovery pemain.

“Kalau kami pulang ke Bali dulu, mungkin kami akan kehilangan satu hari latihan," kata Coach Teco. dek

Komentar