Raih Perunggu Porprov, Bupati Artha Apresiasi Tim Sepakbola Jembrana
Tim sepakbola kontingen Kabupaten Jembrana sukses mengalahkan tim sepakbola Kabupaten Tabanan, dengan skor 2-1 pada laga perebutan posisi ketiga di ajang Porprov Bali XIV, di Stadion Debes Tabanan, Selasa (17/9) sore.
NEGARA, NusaBali
Jembrana berhak mendapat medali perunggu, dan Tabanan selaku tuan rumah harus puas berada di posisi keempat.
Laga yang dilakoni tim sepakbola Jembrana melawan tim tuan rumah itu disaksikan Bupati Jembrana I Putu Artha, bersama Ketua Harian Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Jembrana yang juga anggota DPRD Bali Dapil Jembrana I Ketut Sugiasa, serta Ketua KONI Jembrana I Gede Gunadnya. Dalam laga tersebut, kedua tim bermain penuh semangat, dan silih berganti membangun serangan untuk memperebutkan mendali perunggu. Pada babak pertama, kedua tim sama kuat dengan skor 1-1. Gol pada babak pertama untuk kesebelasan Jembrana dicetak melalui tendangan dari luar kotak penalti oleh Putu Adi Sanjaya pada menit ke-13.
Memasuki babak kedua, persaingan semakin sengit. Kedua tim sama-sama tampil begitu tangguh di menit awal. Bahkan perjuangan anak-anak kontingen Jembrana di bawah asuhan pelatih Budiharto, Kadek Dharma Putra, dan Sunaryo, itu bertambah berat karena kiper Gusti Ngurah Pramana, terkena kartu merah. Namun tim sepakbola Jembrana yang bermain dengan 10 orang, berhasil mengungguli tim tuan rumah dengan kedudukan akhir 2-1, melalui gol yang dicetak melalui sundulan Kadek Sastra Sasmita pada menit ke-70.
Bupati Artha yang juga Ketua Umum Askab PSSI Jembrana bangga atas perjuangan seluruh pemain bersama official tim sepakbola Jembrana. Seusai pertandingan, dia langsung menyalami satu per satu pemain beserta jajaran pelatih. “Meski bukan medali emas, pencapaian ini tetaplah menjadi sebuah prestasi membanggakan bagi Kabupaten Jembrana,” ujar Bupati Artha, ditemui usai menyaksikan laga tersebut.
Kebanggaan itu, menurut Bupati Artha, tidak lepas dari semangat juang, tidak kenal lelah yang ditunjukkan seluruh pemain. Dia juga merasa bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh para atlet tim sepakbola Jembrana, yang bermain sangat apik dari awal hingga hari akhir pertandingan. Terlebih yang dihadapi adalah tim tuan rumah yang didukung banyak suporter. “Sekali lagi selamat. Tetap semangat untuk para atlet Jembrana, semoga dapat tampil lebih baik lagi di Porprov selanjutnya,” ucapnya.
Secara umum, Bupati Artha merasa puas atas prestasi atlet Jembrana dalam perhelatan Porprov Bali XIV di Tabanan tahun ini. Saat ini, Jembrana berada di peringkat ketujuh, di atas Kabupaten Karangasem dan Bangli dengan perolehan medali 10 emas, 18 perak, dan 38 perunggu. “Karena yang kita lihat bukan hanya hasil akhir. Tapi bagaimana perjuangan serta kesungguhan atlet membela Jembrana, mulai dari persiapan hingga pertandingan selesai. Tentu ke depan ada yang perlu dievaluasi, dan kita berharap prestasi ini bisa diperbaiki di penyelenggaraan Porprov berikutnya,” ujarnya.
Kepala Pelatih Tim Sepakbola Jembrana Budiharto, atas nama timnya mengucapkan terimakasih atas dukungan Bupati Artha beserta jajarannya yang datang langsung memberikan dukungan moril. Dia mengaku, anak asuhnya sudah berjuang semaksimal mungkin dengan hasil peringkat ketiga. “Terima kasih kepada Pak Bupati beserta jajaran, memberikan suntikan moril dan motivasi bagi kami, serta bonus uang tunai langsung. Semoga berikutnya kami dapat membawa hasil yang lebih baik,” kata Budiharto. *
Laga yang dilakoni tim sepakbola Jembrana melawan tim tuan rumah itu disaksikan Bupati Jembrana I Putu Artha, bersama Ketua Harian Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Jembrana yang juga anggota DPRD Bali Dapil Jembrana I Ketut Sugiasa, serta Ketua KONI Jembrana I Gede Gunadnya. Dalam laga tersebut, kedua tim bermain penuh semangat, dan silih berganti membangun serangan untuk memperebutkan mendali perunggu. Pada babak pertama, kedua tim sama kuat dengan skor 1-1. Gol pada babak pertama untuk kesebelasan Jembrana dicetak melalui tendangan dari luar kotak penalti oleh Putu Adi Sanjaya pada menit ke-13.
Memasuki babak kedua, persaingan semakin sengit. Kedua tim sama-sama tampil begitu tangguh di menit awal. Bahkan perjuangan anak-anak kontingen Jembrana di bawah asuhan pelatih Budiharto, Kadek Dharma Putra, dan Sunaryo, itu bertambah berat karena kiper Gusti Ngurah Pramana, terkena kartu merah. Namun tim sepakbola Jembrana yang bermain dengan 10 orang, berhasil mengungguli tim tuan rumah dengan kedudukan akhir 2-1, melalui gol yang dicetak melalui sundulan Kadek Sastra Sasmita pada menit ke-70.
Bupati Artha yang juga Ketua Umum Askab PSSI Jembrana bangga atas perjuangan seluruh pemain bersama official tim sepakbola Jembrana. Seusai pertandingan, dia langsung menyalami satu per satu pemain beserta jajaran pelatih. “Meski bukan medali emas, pencapaian ini tetaplah menjadi sebuah prestasi membanggakan bagi Kabupaten Jembrana,” ujar Bupati Artha, ditemui usai menyaksikan laga tersebut.
Kebanggaan itu, menurut Bupati Artha, tidak lepas dari semangat juang, tidak kenal lelah yang ditunjukkan seluruh pemain. Dia juga merasa bangga dengan prestasi yang ditorehkan oleh para atlet tim sepakbola Jembrana, yang bermain sangat apik dari awal hingga hari akhir pertandingan. Terlebih yang dihadapi adalah tim tuan rumah yang didukung banyak suporter. “Sekali lagi selamat. Tetap semangat untuk para atlet Jembrana, semoga dapat tampil lebih baik lagi di Porprov selanjutnya,” ucapnya.
Secara umum, Bupati Artha merasa puas atas prestasi atlet Jembrana dalam perhelatan Porprov Bali XIV di Tabanan tahun ini. Saat ini, Jembrana berada di peringkat ketujuh, di atas Kabupaten Karangasem dan Bangli dengan perolehan medali 10 emas, 18 perak, dan 38 perunggu. “Karena yang kita lihat bukan hanya hasil akhir. Tapi bagaimana perjuangan serta kesungguhan atlet membela Jembrana, mulai dari persiapan hingga pertandingan selesai. Tentu ke depan ada yang perlu dievaluasi, dan kita berharap prestasi ini bisa diperbaiki di penyelenggaraan Porprov berikutnya,” ujarnya.
Kepala Pelatih Tim Sepakbola Jembrana Budiharto, atas nama timnya mengucapkan terimakasih atas dukungan Bupati Artha beserta jajarannya yang datang langsung memberikan dukungan moril. Dia mengaku, anak asuhnya sudah berjuang semaksimal mungkin dengan hasil peringkat ketiga. “Terima kasih kepada Pak Bupati beserta jajaran, memberikan suntikan moril dan motivasi bagi kami, serta bonus uang tunai langsung. Semoga berikutnya kami dapat membawa hasil yang lebih baik,” kata Budiharto. *
1
Komentar