Kembali ke Gerindra, Tapi Masih Ingin Jeda Politik
Mantan Wagub DKI Jakarta yang juga Cawapres tandem Prabowo Subianto di Pilpres 2019, Sandiaga Salahuddin Uno dikabarkan kembali ke Partai Gerindra.
SURABAYA, NusaBali
Namun Sandiaga Uno mengaku masih ingin jeda di dunia politik. "Saya lagi jeda politik. Saya menerima banyak undangan teman-teman di Indonesia termasuk Jawa Timur. Karena peluang itu justru adalah bagaimana kita setelah pilpres, ekonomi kita membaik. Banyak yang tadi menyatakan bahwa ekonomi dirasakan belum meningkat," kata Sandiaga usai hadiri Dialog Kewirausahaan ‘Investastion From Different Background’ dalam acara East Java Investival di Grand City, Surabaya, Minggu (15/9).
Sandi mengakui keputusannya untuk jeda berpolitik sudah disampaikan ke Prabowo Subianto. Saat ini Sandi mengaku fokus menciptakan lapangan pekerjaan. "Jadi sementara ini saya memutuskan untuk jeda politik dan saya sudah bilang kepada Pak Prabowo bahwa kita terus mengharapkan situasi ekonomi yang lebih kondusif, investasi yang lebih diutamakan untuk menciptakan lapangan kerja itu yang menjadi fokus saya," ungkap Sandi.
Dia juga enggan menjawab jabatan mana nantinya jika kembali di Partai Gerindra. Namun seandainya kembali lagi ke Partai Gerindra, Sandi hanya ingin berkontribusi. "Pak Prabowo sudah beberapa kali diskusi dengan saya dan sudah sepakat bahwa kita berdua harus memberikan kontribusi pada pembangunan Indonesia. Dan itu yang kita sepakati, kita memiliki kesamaan pola pandang dan platform, dan akan kita adakan pembicaraan-pembicaraan yang lebih serius ke depan. Tapi sampai saat ini belum ada keputusan, nanti pada saat yang tepat akan kita ambil keputusan bersama," tambahnya.
"Saya selalu tidak pernah mencari jabatan ataupun posisi. Saya ingin membantu masyarakat, khususnya di dalam hal yang saya memiliki. Kemampuan untuk berkontribusi yaitu di bidang ekonomi kita sehari-hari masyarakat mengalami kesulitan sekarang mencari lapangan pekerjaan susah itu yang ingin saya kontribusikan," tegasnya dilansir detik.com.
Dirinya pun tidak mau berandai-andai jika benar-benar kembali ke Partai Gerindra. "Saya tidak mau berandai-andai dan menurut saya posisi itu tidak penting, yang terpenting adalah menurut saya bagaimana kita berkontribusi," tandasnya. *
Sandi mengakui keputusannya untuk jeda berpolitik sudah disampaikan ke Prabowo Subianto. Saat ini Sandi mengaku fokus menciptakan lapangan pekerjaan. "Jadi sementara ini saya memutuskan untuk jeda politik dan saya sudah bilang kepada Pak Prabowo bahwa kita terus mengharapkan situasi ekonomi yang lebih kondusif, investasi yang lebih diutamakan untuk menciptakan lapangan kerja itu yang menjadi fokus saya," ungkap Sandi.
Dia juga enggan menjawab jabatan mana nantinya jika kembali di Partai Gerindra. Namun seandainya kembali lagi ke Partai Gerindra, Sandi hanya ingin berkontribusi. "Pak Prabowo sudah beberapa kali diskusi dengan saya dan sudah sepakat bahwa kita berdua harus memberikan kontribusi pada pembangunan Indonesia. Dan itu yang kita sepakati, kita memiliki kesamaan pola pandang dan platform, dan akan kita adakan pembicaraan-pembicaraan yang lebih serius ke depan. Tapi sampai saat ini belum ada keputusan, nanti pada saat yang tepat akan kita ambil keputusan bersama," tambahnya.
"Saya selalu tidak pernah mencari jabatan ataupun posisi. Saya ingin membantu masyarakat, khususnya di dalam hal yang saya memiliki. Kemampuan untuk berkontribusi yaitu di bidang ekonomi kita sehari-hari masyarakat mengalami kesulitan sekarang mencari lapangan pekerjaan susah itu yang ingin saya kontribusikan," tegasnya dilansir detik.com.
Dirinya pun tidak mau berandai-andai jika benar-benar kembali ke Partai Gerindra. "Saya tidak mau berandai-andai dan menurut saya posisi itu tidak penting, yang terpenting adalah menurut saya bagaimana kita berkontribusi," tandasnya. *
1
Komentar