nusabali

Wanita Dibunuh Teman Masa Kecilnya

Ditemukan Tewas Setengah Telanjang di Kafe

  • www.nusabali.com-wanita-dibunuh-teman-masa-kecilnya

Seorang wanita bernama Hadryil Choirun Nisa'a (25), ditemukan tewas dengan kondisi setengah telanjang di sebuah kafe yang ada di Gresik, Jawa Timur, Selasa (10/9).

GRESIK, NusaBali

" Nisa sudah dalam kondisi telentang dan mohon maaf dalam keadaan setengah telanjang. Ditemukan di gubuk (gasebo dalam lokasi kafe)," ujar Kapolres Gresik AKBP Wahyu Sri Bintoro, Rabu (11/9).

Wahyu mengatakan, penemuan jenazah Nisa berawal dari laporan saksi mata di kafe itu. Saksi melihat Nisa dan rekannya masuk ke kafe sekitar pukul 18.30 WIB. Namun, terlihat yang keluar hanya rekan Nisa.

Setelah melakukan penyelidikan, polisi menangkap Shalahuddin Al Ayyubi (24), warga Perum Banjarsari Asri, Kelurahan Banjarsari, Kecamatan Cerme, Gresik. Pelaku mengaku membunuh Nisa untuk mengambil barang milik korban.

Dari pemeriksaan awal diketahui, korban dan pelaku sudah lama saling kenal. Bahkan mereka merupakan teman masa kecil. Keduanya juga sempat berinteraksi saat menjalankan profesi masing-masing di kafe tersebut.

Berawal dari laporan masyarakat akan adanya hal mencurigakan yang terjadi di kafe penjara pada Selasa malam sekitar pukul 18.30 WIB.

"Korban awalnya enggan masuk karena pintu tertutup sebab kafe itu juga sudah lama tutup (tidak lagi beroperasi) sejak Ramadhan kemarin," katanya.

"Tapi tersangka kemudian minta tolong bantu memasukkan kucing, dan korban berkenan membantu. Saat itulah tersangka memeluk korban dari belakang sambil bilang butuh handphone miliknya untuk melunasi utang," lanjut Wahyu.

Mendapat perlakuan tersebut, kata Wahyu, korban berontak dan melakukan perlawanan. Kondisi itu yang membuat pelaku kemudian nekat mencekik korban hingga lemas. "Korban berontak, pelaku kemudian  mencekik korban. Setelah korban lemas dan diduga tewas, tersangka melakukan masturbasi," kata Wahyu.

Beberapa barang bukti, mulai dari sepatu dan pakaian yang dikenakan korban, sandal milik pelaku, barang berharga milik korban yang sempat diambil pelaku, tempat kucing, hingga sebuah cangkul.

"Kalau itu (cangkul) baru dipersiapkan. Jadi korban itu hendak dikubur tapi belum sampai," tutur dia. Selain handphone milik korban dan pelaku, petugas kepolisian juga menyita cincin dan gelang emas milik korban yang sempat diambil oleh pelaku, begitu pula dengan tas dan dompet korban.

"Tersangka sempat ambil gelang dan cincin emas milik korban. Setelah itu, tersangka sempat mandi dulu (setelah membunuh), kemudian anggota kami dari Polsek Cerme datang. Dompet dan tas milik korban ditemukan sudah dibawa di dalam jok sepeda motor pelaku," kata dia.

Pelaku dijerat pihak kepolisian dengan pasal berlapis, Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan disertai kekerasan serta Pasal 338 KUHP tentang pembunuhan. *

Komentar