nusabali

Januari-Agustus Tembus 15,7 Juta, Penumpang Rute Domestik Menurun

Pergerakan Penumpang Melalui Bandara Ngurah Rai

  • www.nusabali.com-januari-agustus-tembus-157-juta-penumpang-rute-domestik-menurun

Dalam kurun waktu Januari–Agustus 2019, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Tuban, Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung melayani 15,7 juta penumpang.

MANGUPURA, NusaBali

Dari total jumlah tersebut, penumpang melalui rute internasional tercatat sebanyak 9.116.229 jiwa, sementara penumpang rute domestik mencapai 6.603.528 jiwa.

General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Herry AY Sikado, mengatakan dalam kurun waktu Januari hingga Agustus 2019, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai sudah melayani sebanyak 15.719.757 penumpang. Catatan ini menunjukkan adanya peningkatan kunjungan wisatawan dari tahun lalu sebanyak 78.870 penumpang atau naik sebesar 0,5 persen. Pada pencatatan periode yang sama tahun lalu, hanya sekitar 15.640.887 jiwa. “Untuk periode kali ini memang ada pertumbuhan, meski perlahan, tapi pertumbuhan itu pasti memberikan catatan positif,” kata Sikado saat jumpa pers, Senin (9/9) siang.

Menurut Sikado, dari keseluruhan 15.719.757 penumpang, tercatat dari rute internasional sebanyak 9.116.229 penumpang. Sementara dari rute domestik tercatat 6.603.528 penumpang. Selisih sekitar 2.512.701 penumpang itu mengukuhkan pertumbuhan di sektor rute internasional mencapai 10 persen.

Catatan keberangkatan internasional pada Januari–Agustus 2019 mencapai 4.557.187 penumpang. Ini menunjukkan adanya peningkatan 12 persen dibanding periode yang sama pada 2018 lalu, yang hanya mencatat 4.253.769 penumpang.

Sedangkan kedatangan internasional pada pencatatan kali ini juga mengalami peningkatan sebesar 7 persen. Pada Januari–Agustus 2019 ini tercatat 4.515.123 penumpang, sedangkan di 2018 lalu hanya berkisar 4.018.939 penumpang.

Untuk keberangkatan domestik pada 2019 ini sebanyak 3.209.467 penumpang atau turun 14 persen dari tahun lalu yakni 3.715.791 penumpang. Sementara untuk kedatangan domestik hanya 3.172.727 penumpang pada 2019 ini atau turun 12 persen dari tahun lalu 3.622.056 penumpang.

Pertumbuhan signifikan di rute internasional ini seiring dengan adanya pembukaan rute baru dari beberapa maskapai yang melakukan penerbangan langsung dari luar negeri ke Bandara Ngurah Rai.

Dalam pencatatan per delapan bulan ini, masih ada catatan-catatan kecil oleh pihak AP selaku pengelola Bandara Ngurah Rai. Dari data yang dimiliki, untuk jumlah penumpang rute domestik selama Januari hingga Agustus tahun ini masih mengalami penurunan dibanding dengan jumlah penumpang di periode yang sama di tahun lalu. Dengan jumlah penumpang sebanyak 7.367.260 penumpang pada rute domestik selama delapan bulan pencatatan di 2018 lalu, jika dilakukan komparasi dengan catatan di periode yang sama di tahun ini, maka terdapat penurunan sebesar 11 persen.

“Penurunan di rute domestik ini memang terjadi karena beberapa faktor. Penurunan ini menjadi catatan kita dalam memberikan pelayanan yang maksimal ke depannya,” kata Sikado.

Penurunan penumpang di rute domestik ini juga memicu turunnya pergerakan pesawat. Dalam catatan selama delapan bulan, pergerakan pesawat turun sebesar 5 persen. Pesawat yang melayani rute domestik hanya mencapai 101.569 pergerakan. Sementara, pada tahun lalu mencapai 107.338 pergerakan.

“Memang terjadi penurunan jumlah pergerakan pesawat dan jumlah penumpang di rute domestik di periode Januari-Agustus 2019 dibanding dengan periode yang sama di tahun lalu. Namun demikian, penurunan ini tidak terlalu berdampak buruk pada operasional bandar udara. Karena hal ini diimbangi dengan jumlah penumpang dan jumlah pergerakan pesawat pada rute internasional yang tercatat stabil, dan bahkan meningkat di tahun ini,” ungkapnya. *dar

Komentar