nusabali

Thailand Sangat Berbahaya

Indonesia Siap Bangkit, Malam Ini

  • www.nusabali.com-thailand-sangat-berbahaya

Thailand skuat yang kental dengan pendekatan taktik. Indonesia telah menyiapkan pemain terbaiknya menghadapi laga tersebut. Thailand akan memberikan tantangan yang menarik. Harus ekstra fokus selama 90 menit.

JAKARTA, NusaBali

Thailand merupakan tim yang sangat berbahaya, bahkan jika bermain dengan 10 pemain pun. Mereka memiliki pemain yang berteknik bagus. Selain itu, beberapa pemain Thailand juga merumput di luar negeri. Demikian diungkapkan pelatih tim nasional Indonesia Simon McMenemy, dalam konferensi pers, di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin (9/9). Di tempat yang sama, Indonesia akan menjamu Thailand, padal aga lanjutan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia, Selasa (10/9) malam ini, pukul 20.30 WITA.

Menurut pelatih asal Skotlandia itu, Thailand adalah skuat yang kental dengan pendekatan taktik ketika bertanding. Untuk itu pihaknya menyiapkan pemain terbaiknya untuk menghadapi laga tersebut. “Thailand akan memberikan tantangan yang menarik. Kami harus fokus selama 90 menit," kata Simon.

Tim nasional Thailand datang dengan kondisi pincang ke Indonesia setelah dua pemainnya yaitu Thitipan Puangchan dan Peeradon Chamratsamee mengalami cedera saat bertanding melawan Vietnam, Kamis (5/9).

Selain itu, skuat berjuluk Gajah Perang ini juga hanya membawa satu penyerang murni yaitu Supachai Jaided. Penyerang andalan Teerasil Dangda tidak dibawa ke Jakarta juga karena cedera.

Namun Thailand juga memiliki tiga pemain yang berlaga di Liga Jepang J-League, yaitu Theerathon Bunmathan (klub Yokohama Marinos), Chanatip Songkrasin (Hokkaido Consadole Sapporo) dan Thitipan Puangchan (Oita Trinita).

Namun McMenemy mengatakan, skuatnya sangat termotivasi menaklukkan Thailand, usai ditekuk Malaysia 2-3 di laga sebelumnya.

Menurutnya, semangat skuatnya bertambah karena sebenarnya Indonesia menguasai laga meski takluk.

"Apa yang saya suka dari skuat ini, semua pemain ingin bangkit setelah kami merasa sedih kemarin," ujar Simon.

Konsentrasi dan stamina yang tak maksimal membuat mereka kecolongan di menit akhir dan kalah 2-3 meski sebelumnya unggul 2-1. Menurutnya, saat ini yang paling penting bagaimana bangkit dari kekalahan.

Sementara kapten timnas Indonesia Andritany Ardhiyasa menegaskan bahwa semua pemain sudah melupakan hasil negatif di laga versus Malaysia. Menurutnya, Timnas dalam kondisi siap fisik dan mental untuk bertanding dan mengandaskan perlawanan Thailand. "Kami ingin menang dan mengembalikan kepercayaan kepada masyarakat," tutur kiper Persija itu.

Kini Indonesia di peringkat terbawah atau posisi kelima klasemen sementara Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2020 zona Asia dengan nol poin dari satu laga. Thailand di posisi kedua dengan satu poin usai imbang 0-0 di laga perdananya kontra Vietnam, Kamis (5/9). *ant

Komentar