Bukit Payang Terbakar, Petugas Damkar Terkendala Medan
Lahan di Bukit Payang, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani, Bangli terbakar, Selasa (3/9).
BANGLI, NusaBali
Hingga malam hari, kobaran api masih terpantau di lereng bukit. Petugas gabungan yang melakukan upaya pemadaman terkendala medan. Belum diketahui pasti luas lahan yang terbakar.
Informasi di lapangan, salah seorang warga melintas di seputaran kawasan taman wisata alam Gunung Batur, Bukit Payang, dan blok Culali Desa Batur Tengah sekitar pukul 13.00 Wita. Saat itu warga melihat kepulan asap di kawasan perbukitan. Setelah dicek ternyata kebakaran lahan. Kebakaran diduga dipicu kemarau ditambah hembusan angin. Tanaman yang terbakar yakni rumput, pohon cemara, dan bambu. Petugas gabungan dari BKSDA, kepolisian, Satpol PP dan Damkar Bangli berupaya padamkan api.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Agung Suryadarma mengatakan proses pemadaman dengan dua unit damkar dan satu unit tangki air. Titik api berada di lereng bukit menyulitkan petugas. “Posisi di lereng sehingga kami kesulitan melakukan pemadaman di titik kebakaran. Kami melakukan upaya penyiraman di bawah agar api tidak menjalar,” jelasnya. Hingga malam hari api masih menyala. Masyarakat diimbau tetap waspada. “Titik api di lereng bukit,” imbuhnya. Belum diketahui pasti luas lahan yang terbakar. *esa
Informasi di lapangan, salah seorang warga melintas di seputaran kawasan taman wisata alam Gunung Batur, Bukit Payang, dan blok Culali Desa Batur Tengah sekitar pukul 13.00 Wita. Saat itu warga melihat kepulan asap di kawasan perbukitan. Setelah dicek ternyata kebakaran lahan. Kebakaran diduga dipicu kemarau ditambah hembusan angin. Tanaman yang terbakar yakni rumput, pohon cemara, dan bambu. Petugas gabungan dari BKSDA, kepolisian, Satpol PP dan Damkar Bangli berupaya padamkan api.
Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli, I Dewa Agung Suryadarma mengatakan proses pemadaman dengan dua unit damkar dan satu unit tangki air. Titik api berada di lereng bukit menyulitkan petugas. “Posisi di lereng sehingga kami kesulitan melakukan pemadaman di titik kebakaran. Kami melakukan upaya penyiraman di bawah agar api tidak menjalar,” jelasnya. Hingga malam hari api masih menyala. Masyarakat diimbau tetap waspada. “Titik api di lereng bukit,” imbuhnya. Belum diketahui pasti luas lahan yang terbakar. *esa
Komentar