KPK Kunjungi Jembrana, Bupati Artha Minta Seluruh Aparat Desa Hadir
Roadshow ‘Bus Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi’ dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI tiba di Kabupaten Jembrana, Minggu (25/8) malam.
NEGARA, NusaBali
Kehadiran rombongan KPK untuk memberikan edukasi serta mengampanyekan tentang anti korupsi, ini mengagendakan berbagai kegiatan di Gumi Makepung, yang akan dilaksankan selama dua hari, Selasa (27/8) dan Rabu (28/8).
Dari sekian kegiatan KPK di Jembrana, salah satunya adalah diskusi publik dengan tema anti korupsi yang akan diselenggarakan di Gedung Kesenian Dr Ir Soekarno Jembrana, Selasa (27/8) pukul 14.00 hingga 16.00 Wita. Berkenaan dengan kegiatan tersebut, Bupati Jembrana I Putu Artha, mengharapkan kehadiran seluruh elemen Pemkab Jembrana, termasuk jajaran perbekel/lurah serta bendesa se-Jembrana. “Kami harapkan nanti para perbekel serta bendesa semua hadir untuk mendengar sosialiasi dari KPK. Kesempatan dari KPK untuk memberikan edukasi ini agar dimanfaatkan sebaik-sebaiknya,” ujar Bupati Artha saat menggelar jumpa pers terkait roadshow KPK di Jembrana, Senin (26/8).
Bupati Artha sangat menyambut baik sekaligus mengapresiasi kegiatan Roadshow Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi dari KPK di Kabupaten Jembrana. Kegiatan itu dinilainya positif sebagai bentuk sosialisasi anti korupsi di berbagai segi pemerintahan dan layanan publik. Diharapkan melalui roadshow ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat, dan pemahaman yang benar dalam memberantas korupsi. “Nanti kalau ada LSM (lembaga swadaya masyarakat) yang ingin hadir, ya silakan. Semakin banyak yang ikut sosialiasi anti korupsi, tentu akan semakin bagus,” ucapnya, didampingi Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan.
Ketua Tim Roadshow Bus KPK Dani Rusdani, mengatakan tim roadshow KPK ke daerah-daerah merupakan kegiatan upaya pencegahan korupsi. Jembrana merupakan daerah ke-18 yang disambangi sejak memulai perjalanan dari Kantor KPK RI, di Jakarta, Jumat (21/6) lalu. Sebelumnya, tim roadshow KPK telah berkeliling ke kabupaten/kota lain se-Bali, dan setelah dari Jembrana, nantinya akan melanjutkan ke Jawa Timur (Jatim). “Kami di sini tidak membuka pengaduan. Tetapi memberikan ruang konsultasi pencegahan dan edukasi tentang anti korupsi. Ada juga edukasi tentang mekanisme pengaduan,” ujarnya.
Pada pameran layanan publik, di antaranya melibatkan pelayanan dari Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), unit-unit pelayanan perizinan, layanan perpustakaan keliling, pajak, SIM, pelayanan di bidang pertanahan, kelompok informasi masyarakat. Juga ditampilkan hasil pertanian perkebunan, dan hasil-hasil kerajinan dan industri kecil dari Jembrana. Pameran itu bisa dikunjungi seluruh lapisan masyarakat. *ode
Dari sekian kegiatan KPK di Jembrana, salah satunya adalah diskusi publik dengan tema anti korupsi yang akan diselenggarakan di Gedung Kesenian Dr Ir Soekarno Jembrana, Selasa (27/8) pukul 14.00 hingga 16.00 Wita. Berkenaan dengan kegiatan tersebut, Bupati Jembrana I Putu Artha, mengharapkan kehadiran seluruh elemen Pemkab Jembrana, termasuk jajaran perbekel/lurah serta bendesa se-Jembrana. “Kami harapkan nanti para perbekel serta bendesa semua hadir untuk mendengar sosialiasi dari KPK. Kesempatan dari KPK untuk memberikan edukasi ini agar dimanfaatkan sebaik-sebaiknya,” ujar Bupati Artha saat menggelar jumpa pers terkait roadshow KPK di Jembrana, Senin (26/8).
Bupati Artha sangat menyambut baik sekaligus mengapresiasi kegiatan Roadshow Jelajah Negeri Bangun Anti Korupsi dari KPK di Kabupaten Jembrana. Kegiatan itu dinilainya positif sebagai bentuk sosialisasi anti korupsi di berbagai segi pemerintahan dan layanan publik. Diharapkan melalui roadshow ini dapat meningkatkan partisipasi masyarakat, dan pemahaman yang benar dalam memberantas korupsi. “Nanti kalau ada LSM (lembaga swadaya masyarakat) yang ingin hadir, ya silakan. Semakin banyak yang ikut sosialiasi anti korupsi, tentu akan semakin bagus,” ucapnya, didampingi Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan.
Ketua Tim Roadshow Bus KPK Dani Rusdani, mengatakan tim roadshow KPK ke daerah-daerah merupakan kegiatan upaya pencegahan korupsi. Jembrana merupakan daerah ke-18 yang disambangi sejak memulai perjalanan dari Kantor KPK RI, di Jakarta, Jumat (21/6) lalu. Sebelumnya, tim roadshow KPK telah berkeliling ke kabupaten/kota lain se-Bali, dan setelah dari Jembrana, nantinya akan melanjutkan ke Jawa Timur (Jatim). “Kami di sini tidak membuka pengaduan. Tetapi memberikan ruang konsultasi pencegahan dan edukasi tentang anti korupsi. Ada juga edukasi tentang mekanisme pengaduan,” ujarnya.
Pada pameran layanan publik, di antaranya melibatkan pelayanan dari Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil), unit-unit pelayanan perizinan, layanan perpustakaan keliling, pajak, SIM, pelayanan di bidang pertanahan, kelompok informasi masyarakat. Juga ditampilkan hasil pertanian perkebunan, dan hasil-hasil kerajinan dan industri kecil dari Jembrana. Pameran itu bisa dikunjungi seluruh lapisan masyarakat. *ode
Komentar