nusabali

Lupa Matikan Kompor, Dapur Terbakar

  • www.nusabali.com-lupa-matikan-kompor-dapur-terbakar

Dapur milik I Ketut Werdikari, 75, di Banjar Beji, Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, Karangasem, terbakar, Minggu (25/8) pagi.

AMLAPURA, NusaBali
Kebakaran dipicu kelalaian korban tidak matikan kompor usai memasak. Akibatnya seisi dapur hangus. Kerugian material ditaksir mencapai Rp 20 juta.

Informasi di lapangan, pemilik dapur I Ketut Werdikari memasak sekitar pukul 07.00 Wita. Selesai memasak, kompornya yang masih menyala lupa dimatikan. Korban meninggalkan dapur dan melakukan aktivitas lain. Berselang sekitar satu jam, muncul kepulan asap disertai kobaran api membakar plafon dapur. Anak korban, I Komang Agus Arya, 37, bergegas mendekati dapur. Api telah membesar, tidak mungkin dipadamkan secara manual. Agus Arya kemudian mengontak I Gede Sugiantara, anggota regu tiga Pos Karangasem.

Petugas Pemadam Kebakaran Karangasem meluncur dengan tiga mobil pemadam kebakaran berkekuatan 17 personel melakukan pemadaman. Anggota Polsek Bebandem dan Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Karangasem turut memberikan bantuan berbaur dengan masyarakat.

Pemadaman api berlangsung hingga satu jam, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.30 Wita dengan menghabiskan 4.000 liter air. "Saya perkirakan sehabis orangtua saya memasak, lupa mematikan kompor. Saya lihat api membesar, makanya langsung lapor," jelas Komang Agus Arya.

Petugas pemadam kebakaran dipimpin Kadis Pemadam Kebakaran I Nyoman Tari mengaku berupaya secepatnya mendatangi tempat kejadian perkara agar api tidak menjalar ke bangunan lain. Apalagi pemukiman di Desa Bungaya, Kecamatan Bebandem, cukup padat. "Setelah melakukan pemadaman, kobaran api bisa diminimalkan, dan yang terbakar hanya dapur. Saya berharap kepada warga sehabis memasak pastikan kompor telah mati, setelah itu barulah meninggalkan dapur," pintanya.

Harapan serupa juga diingatkan Koordinator TRC BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa. Selama ini banyak kejadian kebakaran dapur dan rumah akibat warga lalai sehabis memasak. "Mari belajar dari pengalaman kasus kebakaran sebelumnya, pastikan kompor telah mati, bara api di tungku telah padam setelah itu barulah meninggalkan dapur," pintanya. *k16

Komentar