nusabali

Kemenpan Manfaatkan Teknologi Informasi

  • www.nusabali.com-kemenpan-manfaatkan-teknologi-informasi

Kementerian Pertanian terus mendorong pemanfaatan teknologi informasi pada proses bisnis karantina.

JAKARTA, NusaBali
Proses pertukaran data persyaratan ekspor dan sertifikat elektronik atau e-Cert ke Belanda merupakan contoh pemanfaatan teknologi informasi. “Hari ini kami tunjukkan langsung bahwa sertifikat dalam hitungan detik sudah dapat diterima negara tujuan. Dan ini untuk memudahkan ekspor kita ke negara tujuan," kata Menteri Pertanian Amran Sulaiman dalam pernyataan tertulis, Kamis (8/8).

Amran menginstruksikan Badan Karantina Pertanian untuk melakukan harmonisasi dan negosiasi dengan seluruh negara mitra dagang agar dapat menggunakan fasilitas layanan itu. Hingga kini, ada 4 negara yang memanfaatkan layanan itu, yakni Selandia Baru, Australia, Belanda, dan Vietnam. “Baru ada satu negara di Asean, ini yang kita dorong dahulu, seluruh negara ASEAN dan terus lanjut ke negara mitra dagang lainnya," kata Amran.

Menurut dia, peningkatan ekspor akan memperkuat bangsa. Sayangnya, kebijakan impor sangat tidak berpihak pada petani. Padahal, imbuh dia, ekspor produk pertanian terus meningkat hingga 100 persen per tahun. Adapun total volume ekspor pada 2014 sebanyak 33 juta ton, merujuk data Kementan. Bahkan, ia melanjutkan, volume ekspor pada 2018 telah mencapai 42.5 juta ton. *

Komentar