nusabali

Timnas Seri, Bima Janji Berbenah

  • www.nusabali.com-timnas-seri-bima-janji-berbenah

Kapten Timor Leste Dituduh Curi Umur

CHONBURI, NusaBali

Indonesia ditahan 1-1 oleh Timor Leste pada matchday ketiga Grup A Piala AFF U-15, di Chonburi Campus Stadium 1, Rabu (31/7) sore WITA. Pelatih Bima Sakti tak menyesali tambahan satu poin, namun diakuinya Timnas U-15 akan berbenah.

Garuda Muda unggul dulu lewat Marselino Ferdinan di menit ke-45 sebelum akhirnya dibalas Paulo Domingos Freitas pada menit ke-57. Timnas U-15 punya kesempatan unggul 2-1 di menit ke-60. Hal itu tak terjadi setelah penalti Mochamad Faizal Shaifulla ditepis kiper Timor Leste.

Hasil imbang 1-1 membuat Indonesia tetap di posisi kedua klasemen sementara dengan tujuh poin. Angka itu sama seperti Timor Leste yang di puncak klasemen, karena unggul selisih gol.

"Alhamdulillah, walaupun ada peluang memenangi pertandingan. Saya menghargai kerja keras pemain, tinggal diperbaiki saja di pertandingan berikutnya melawan Filipina," kata Bima, di mixed zone usai laga.

Indonesia berhadapan dengan Filipina pada Jumat (2/8) sore besok, di Chonburi Campus Stadium 1, Thailand.

Sementara itu, ASEAN Football Federation (AFF) menerima protes Indonesia terkait pemain Timor Leste, Paulo Domingos Gali Da Costa Freitas, yang dituding melakukan pencurian umur.

Isu pencurian umur yang mengarah ke Gali Freitas muncul sehari sebelum berhadapan dengan Indonesia. Meski dalam situasi tak kondusif, Timor Leste tetap memainkan kaptennya lawan Indonesia.

"Protes itu diterima. Kini AFF menyelidiki segalah hal yang diperlukan dan telah meminta para pihak berkolaborasi untuk mendapatkan fakta," tulis AFF, dalam laman resminya, Rabu.

"Setelah investigasi selesai dan keputusan tercapai, AFF akan mengeluarkan pernyataan media," tambahnya.

Gali Freitas tercatat pernah memperkuat Timnas senior Timor Leste di Piala AFF 2018. Dalam situs resmi AFF Cup, Gali Freitas berusia 22 tahun. Di sisi lain, para pemain yang tampil di Piala AFF U-15 2019 harus maksimal lahir pada tahun 2004. *

Komentar