Donasi ‘Run To Care’ Tembus Rp 2,1 Miliar

DENPASAR, NusaBali.com

Banyak cara untuk mewujudkan impian anak-anak tak mampu. Salah satunya lewat ajang lari ‘‘Run To Care’ yang tahun ini berhasil berhasil mengumpulkan donasi Rp 2,1 miliar.

Event ultra-marathon tiga hari ini dimulai Jumat (26/7/2019) malam, dengan mengambil start dari Lapangan Lumintang Denpasar. Setelah itu melintas Baturiti, Singaraja, Lovina, Pupuan dan akan finish di SOS Children’s Village Bali yang terletak di Desa Bantas Selemadeg, Tabanan, Minggu (28/7/2019).

Event charity tahunan ini digelar oleh SOS Children’s Village, lembaga non-pemerintah yang berfokus pada pengasuhan anak berbasis keluarga. Tahun ini merupakan kali ketiga Run To Care diadakan sebagai ajang charity run dengan menggandeng 90 komunitas lari dan lebih dari 300 pelari.

“Sebuah penghargaan bagi SOS Children’s Villages Indonesia mendapatkan kepercayaan dari masyarakat sebagai penggagas sekaligus penyelenggara Run To Care," ujar Gregor Hadi Nitihardjo, National Director SOS Children’s Villages Indonesia.

Pada tahun 2019 ini tercatat 300 pelari telah menjadi jembatan bagi 6.400 orang baik yang memberikan kontribusi bagi anak-anak melalui aksi crowdfunding yang didukung oleh mitra korporasi.  Adapun donasi yang berhasil dikumpulkan dari acara di Bali ini lebih dari Rp 2,1 miliar atau tepatnya Rp 2.176.606.904. Angka ini lebih besar dari event yang sama tahun 2018 di angka Rp 1,9 miliar. 

“Amanat yang diberikan masyarakat kepada SOS Children’s Villages Indonesia menjadi tambahan motivasi untuk perwujudan pengasuhan berkualitas bagi 5.505.500 anak yang berada di Banda Aceh, Meulaboh, Medan, Jakarta, Bogor, Lembang, Semarang, Yogyakarta, Bali dan Flores,” ujar Gregor.

Dengan tagline #TogetherForChildren, Run To Care digelar dengan menggandeng berbagai pihak sebagai pendukung. Misinya adalah mewujudkan kehidupan yang berkualitas bagi ribuan anak.

Seluruh hasil penggalangan dana diperuntukkan bagi peningkatan kualitas pengasuhan, pendidikan dan kesehatan anak-anak yang berada di bawah pengasuhan SOS Children’s Villages Indonesia.

Run To care di Bali sendiri diawali dengan serangkaian kegiatan sejak Jumat sore sebelum pelari dilepas Flag Off pada pukul 22.00 WITA, dengan cut off time (COT) atau waktu maksimal selama berlari 38 jam. Terbagi dalam 3 kategori yaitu individu 150 KM, Relay 2 orang masing-masing 75 KM, dan Team 4 orang masing-masing 35-40-35-40 KM.

Acara lari amal ini mengusung konsep Ultra Marathon dengan mengambil jarak sejauh 150 KM. Para pelari tak hanya berlari tetapi juga berbagi kebaikan dengan melakukan penggalangan dana melalui halaman donasi atas nama masing-masing pelari dengan melibatkan lebih dari 6400 donatur.

Sementara itu Sekda Kota Denpasar A.A Ngurah Rai Iswara dalam sambutannya menyampaikan Pemerintah Kota Denpasar sangat mendukung kegiatan perhelatan amal Run To Care ini. “Apalagi olahraga ini digunakan sebagai ajang donasi untuk kelangsungan ribuan anak di bawah pengasuhan SOS Children’s Villages Indonesia dan mewujudkan masa depan mereka,” ujar Sekda Rai Iswara.

Ia juga berharap kegiatan seperti ini bisa terus berlangsung. “Para pelari juga harus jaga kondisi kesehatan karena ini olahraga lari yang panjang,” pesan Rai Iswara. *zky