nusabali

Kembali ke Jalur Positif

  • www.nusabali.com-kembali-ke-jalur-positif

Kemenangan ini membuat kepercayaan pemain semakin meningkat. Kemenangan ini hadiah untuk masyarakat Bali yang akan melaksanakan hari Raya Galungan pada Rabu besok.

Bali United Hajar PSS Sleman 3-1


GIANYAR, NusaBali
Skuat Bali United menang 3-1 dan kembali ke jalur positif usai meraih poin maksimal  pada lanjutan kompetisi Liga 1/ 2019. Setelah menundukkan tim tamu PSS Sleman 1-2, di Stadion Kapten Wayan Dipta Gianyar, Senin (22/7).

Kemenangan itu sekaligus menjaga rekor kandang Bali United yang meraih hasil maksimal. Mereka juga kembali memanaskan persaingan di papan atas, dengan 19 poin dan di urutan kedua klasemen sementara, di bawah Tira-Persikabo yang kokoh di puncak dengan nilai 20.  Sedangkan PSS di posisi ke-10 dengan 12 poin.

Gol Bali United dicetak Ilja Spasojevic menit ke 19 melalui titik putih penalti. Gol bunuh diri Asyraq Gufran menit ke 34 dan Melvin Platje kembali melalui titik putih penalti menit ke 83. Sedangkan gol balasan PSS Sleman melalui titik putih penalti Yevhen menit ke 66.

Pelatih Kepala Bali United, Stefano Cugurra menegaskan pemainnya mampu mengontrol permainan sejak awal.

"Kemenangan ini membuat kepercayaan pemain semakin meningkat. Kemenangan ini hadiah untuk masyarakat Bali yang akan melaksanakan hari Raya Galungan pada Rabu, (24/7)," terang Teco.

Disatu sisi Dias Angga yang menggantikan poisi Andhika mengaku bersyukur mendapat kesempatan main lagi. Jadi kapanpun memang harus siap main. Sesuai intruksi pelatih dan menekankan komunikasi penting untuk ditingkatkan di tengah lapangan.

"Soal penalti, ini keberanian wasit dalam memutuskan untuk penalti. Dan, kami memang sudah siap jika memang ada kesempatan penalti. Kami manfaatkan dengan baik penalti itu," jelas coach Teco.

Sementara itu Pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiyanto mengakui pemainnya ada kelengahan di lini belakang. Hingga ada penalti sampai 2 kali.

"Pemain terlalu lengah, sampai bola masuk areal penalti. Padahal kami sudah mulai perlahan mulai bangkit. Mestinya tidak sampai bola masuk ke areal penalti kami. Itu yang menjadi evaluasi kami," tandas Seto Nurdiyanto.

Di laga lainnya ada duel antara Barito Putera vs Persela Lamongan di Stadion 17 Mei, Banjarmasin. Meski main dengan 10 orang sejak menit ke-35, setelah Lucky Wahyu dikartu merah, Persela berhasil pulang dengan satu poin usai imbang 0-0. Barito tertahan di posisi ke-16 dengan delapan poin. Persela naik ke posisi 13 dengan sembilan angka. *dek

Komentar