SBY Kumpulkan Ketua DPD Demokrat se-Indonesia
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumpulkan para Ketua dan Sekrataris DPD Partai Demokrat se-Indonesia di kediamannya, Puri Cikeas Indah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Kamis (11/7).
JAKARTA, NusaBali
Namun pertemuan yang berlangsung sekitar 1 jam mulai pukul 10.30 WIB tersebut disebut tak membahas arah politik partai. "Tapi yang jelas bahwa tidak ada keputusan politik apa pun hari ini. Dugaan saya, keputusan politik yang akan diambil adalah di ulang tahun Demokrat, yaitu di 9 September. Jadi saling mendengarlah ya, dari daerah, masukan dari kawan-kawan daerah seperti apa," kata Ketua DPP Partai Demokrat Dede Yusuf di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (11/7).
Pertemuan dengan para Ketua DPD ini, disebut Dede, untuk memberikan semangat kepada SBY. Menurut Dede, SBY, yang selama beberapa waktu merawat sang istri, Ani Yudhoyono, jarang berkomunikasi dengan pengurus daerah. "Nah, mungkin jika kawan-kawan daerah ini yang datang mengangkat semangat Bapak, Bapak bisa kembali untuk, ayo kita akan, ibarat dalam politik itu, perang tidak pernah berhenti. Jadi tetap harus memberikan semangat," ujar Dede Yusuf. "Jadi saya melihat lebih pada bagaimana kawan-kawan yang sudah datang dari daerah ini bersambung rasa dengan Bapak dan pengalaman-pengalaman Bapak selama ini, bagaimana pengalaman di daerah selama mungkin tidak terkomunikasi. Saya lihat lebih ke sana," imbuhnya.
Pertemuan itu, disebut Dede, juga untuk menghimpun suara daerah karena masih ada perbedaan pendapat di kalangan internal partai soal langkah politik selanjutnya. SBY juga memberi arahan terkait proses politik DPD di daerah.
"Tapi kan kekuatannya harus dijalin. Termasuk siapa caleg-caleg yang jadi, kan berubah, di daerah juga berubah. Nanti mungkin saja DPRD kan dilantiknya 20 Agustus. Artinya, siapa yang jadi ketua DPRD, siapa yang jadi pimpinan komisi di daerah, itu kan akan memberikan masukan juga kepada Bapak. Bapak tentu sebagai ketua umum juga akan memberikan arahan," jelas Dede yang juga aktor kawakan Tanah Air, ini.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Hinca Pandjaitan mengatakan Ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah mulai bisa berbicara tentang politik setelah tahlilan 40 hari Ani Yudhoyono. Namun pembahasannya baru sekadar lingkup internal partai. *
Pertemuan dengan para Ketua DPD ini, disebut Dede, untuk memberikan semangat kepada SBY. Menurut Dede, SBY, yang selama beberapa waktu merawat sang istri, Ani Yudhoyono, jarang berkomunikasi dengan pengurus daerah. "Nah, mungkin jika kawan-kawan daerah ini yang datang mengangkat semangat Bapak, Bapak bisa kembali untuk, ayo kita akan, ibarat dalam politik itu, perang tidak pernah berhenti. Jadi tetap harus memberikan semangat," ujar Dede Yusuf. "Jadi saya melihat lebih pada bagaimana kawan-kawan yang sudah datang dari daerah ini bersambung rasa dengan Bapak dan pengalaman-pengalaman Bapak selama ini, bagaimana pengalaman di daerah selama mungkin tidak terkomunikasi. Saya lihat lebih ke sana," imbuhnya.
Pertemuan itu, disebut Dede, juga untuk menghimpun suara daerah karena masih ada perbedaan pendapat di kalangan internal partai soal langkah politik selanjutnya. SBY juga memberi arahan terkait proses politik DPD di daerah.
"Tapi kan kekuatannya harus dijalin. Termasuk siapa caleg-caleg yang jadi, kan berubah, di daerah juga berubah. Nanti mungkin saja DPRD kan dilantiknya 20 Agustus. Artinya, siapa yang jadi ketua DPRD, siapa yang jadi pimpinan komisi di daerah, itu kan akan memberikan masukan juga kepada Bapak. Bapak tentu sebagai ketua umum juga akan memberikan arahan," jelas Dede yang juga aktor kawakan Tanah Air, ini.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Demokrat (PD) Hinca Pandjaitan mengatakan Ketum Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sudah mulai bisa berbicara tentang politik setelah tahlilan 40 hari Ani Yudhoyono. Namun pembahasannya baru sekadar lingkup internal partai. *
1
Komentar