Pasar Murah Jelang Galungan
Menjelang Hari Raya Galungan dan Kuningan, Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Denpasar gencarkan pasar murah untuk menghindari harga kebutuhan pokok meroket di pasaran.
DENPASAR, NusaBali
Hari pertama pasar murah digelar di Banjar Bagawan, Kelurahan Pedungan, Denpasar Selatan, Selasa (9/7). Pasar murah ini bekerjasama dengan Bulog dan Tim Pengendalian Inflasi Kota Denpasar (TPID).
Untuk memantau kelancaran pasar murah, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Setda Kota Denpasar, I Gusti Ayu Bintang Darmawati didampingi Kepala Bidang Metrologi dan Tertib Niaga Putu Gede Sukadana terjun langsung memastikan harga bahan pokok yang dijual lebih murah dari bahan pokok di pasaran.
Bahan pokok yang dijual yakni gula pasir Kristal Putih di jual Rp 11.000 perkilogram yang biasanya di pasaran mencapai Rp 18.000 perkilogram, gas elpiji isian 3 kg dijual dangan harga Rp 14.500 yang biasanya biasanya di warung-warung dijual dengan kisaran harga Rp 21.000 serta harga buah-buahan juga lebih murah 15% dari harga di pasar pada umumnya.
Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan IGN Ayu Bintang Darmawati yang juga istri Menteri Koperasi dan UKM, AAN Puspayoga ini mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat berkesinambungan mampu meringankan beban masyarakat saat menjelang hari raya yang biasanya bahan pokok melonjak naik. Dalam kesempatan tersebut Bintang Puspayoga juga menghimbau agar mengurangi penggunaan kantong plastik dan membawa kantong belanjaan sendiri. *mis
Hari pertama pasar murah digelar di Banjar Bagawan, Kelurahan Pedungan, Denpasar Selatan, Selasa (9/7). Pasar murah ini bekerjasama dengan Bulog dan Tim Pengendalian Inflasi Kota Denpasar (TPID).
Untuk memantau kelancaran pasar murah, Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Setda Kota Denpasar, I Gusti Ayu Bintang Darmawati didampingi Kepala Bidang Metrologi dan Tertib Niaga Putu Gede Sukadana terjun langsung memastikan harga bahan pokok yang dijual lebih murah dari bahan pokok di pasaran.
Bahan pokok yang dijual yakni gula pasir Kristal Putih di jual Rp 11.000 perkilogram yang biasanya di pasaran mencapai Rp 18.000 perkilogram, gas elpiji isian 3 kg dijual dangan harga Rp 14.500 yang biasanya biasanya di warung-warung dijual dengan kisaran harga Rp 21.000 serta harga buah-buahan juga lebih murah 15% dari harga di pasar pada umumnya.
Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan IGN Ayu Bintang Darmawati yang juga istri Menteri Koperasi dan UKM, AAN Puspayoga ini mengatakan, kegiatan ini diharapkan dapat berkesinambungan mampu meringankan beban masyarakat saat menjelang hari raya yang biasanya bahan pokok melonjak naik. Dalam kesempatan tersebut Bintang Puspayoga juga menghimbau agar mengurangi penggunaan kantong plastik dan membawa kantong belanjaan sendiri. *mis
Komentar