Pedagang Pasar Kidul Gruduk Disperindag
Minta Disperindag menunda sementara pemindahan para pedagang hingga usai Hari Raya Galungan, Rabu (24/7).
BANGLI, NusaBali
Puluhan pedagang Pasar Kidul Bangli gruduk Kantor Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Bangli, Kamis (4/7) sekitar pukul 10.30 Wita. Para pedagang menyampaikan aspirasi terkait rencana pemindahan pedagang.
Para pedagang minta Disperindag menunda sementara pemindahan para pedagang hingga usai Hari Raya Galungan, Rabu (24/7). Puluhan pedagang diterima Kepala Disperindag Bangli I Nengah Sudibia. Seperti diketahui, para pedagang yang menempati areal parkir Pasar Kidul akan dipindahkan ke lantai II Pasar Kidul.
Ditemui usai menyampaikan aspirasi, beberapa pedagang mengatakan kehadirannya ke Kantor Disperindag tidak lain untuk meminta tegang waktu proses pemindahan. Pedagang berharap masih bisa berjualan di areal bawah hingga usai Hari Raya Galungan. “Kami minta waktu, agar pemindahan dilakukan usai hari Raya Galungan. Setelah itu kami siap untuk dipindahkan,” ujar pedagang yang menolak disebutkan namanya.
Salah seorang pengelola Pasar Kidul Mangku Duungan yang mendampingi para pedagang, mengatakan para pedagang sudah siap dipindahkan, namun agar pelaksanaannya usai Hari Raya Galungan. “Namanya juga ingin mencari rejeki saat hari raya. Setelah itu mereka siap pindah,” sebutnya.
Dari hasil pertemuan dengan Kepala Disperindag, disepakati pemindahan pedagang mulai dilakukan 5 Agustus 2019. Pedagang di areal bawah Pasar Kidul 163 pedagang. Ditambahkan pula, pedagang yang berjualan di areal bawah mulai dari pedagang hasil bumi, sarana upacara hingga kuliner.
Kepala Disperindag Bangli I Nengah Sudibia mengakui proses pemindahan pedagang akan dilakukan usai Hari Raya Galungan, tepatnya Pahing Kuningan. Para pedagang akan dipindahkan ke lantai II Pasar Kidul. “Memang sementara kami tunda pemindahan, kami juga harus mendengar masukan pedagang agar pemindahan usai hari raya. Namun setelah itu tidak ada lagi tunda-tunda. Untuk penataan pasar, kami harus tegas,” ungkapnya.
Para pedagang akan ditata atau dikelompokkan sesuai barang dagangannya. “Nanti tidak ada lagi pedagang di bawah, atau di trotoar sehingga pasar akan lebih tertata. Termasuk dengan parkir sehingga masyarakat yang tinggal di sekitar Pasar lebih nyaman lalu lalang,” jelasnya. Papar dia, pedagang yang berjualan di areal selatan dan utara juga akan dipindah. Pedagang kuliner akan ngomplek di areal sebelah timur. “Untuk kuliner akan jadi satu areal, seperti sekarang sebagian besar pedagang kuliner berjualan di areal sebelah timur,” imbuhnya. *esa.
Para pedagang minta Disperindag menunda sementara pemindahan para pedagang hingga usai Hari Raya Galungan, Rabu (24/7). Puluhan pedagang diterima Kepala Disperindag Bangli I Nengah Sudibia. Seperti diketahui, para pedagang yang menempati areal parkir Pasar Kidul akan dipindahkan ke lantai II Pasar Kidul.
Ditemui usai menyampaikan aspirasi, beberapa pedagang mengatakan kehadirannya ke Kantor Disperindag tidak lain untuk meminta tegang waktu proses pemindahan. Pedagang berharap masih bisa berjualan di areal bawah hingga usai Hari Raya Galungan. “Kami minta waktu, agar pemindahan dilakukan usai hari Raya Galungan. Setelah itu kami siap untuk dipindahkan,” ujar pedagang yang menolak disebutkan namanya.
Salah seorang pengelola Pasar Kidul Mangku Duungan yang mendampingi para pedagang, mengatakan para pedagang sudah siap dipindahkan, namun agar pelaksanaannya usai Hari Raya Galungan. “Namanya juga ingin mencari rejeki saat hari raya. Setelah itu mereka siap pindah,” sebutnya.
Dari hasil pertemuan dengan Kepala Disperindag, disepakati pemindahan pedagang mulai dilakukan 5 Agustus 2019. Pedagang di areal bawah Pasar Kidul 163 pedagang. Ditambahkan pula, pedagang yang berjualan di areal bawah mulai dari pedagang hasil bumi, sarana upacara hingga kuliner.
Kepala Disperindag Bangli I Nengah Sudibia mengakui proses pemindahan pedagang akan dilakukan usai Hari Raya Galungan, tepatnya Pahing Kuningan. Para pedagang akan dipindahkan ke lantai II Pasar Kidul. “Memang sementara kami tunda pemindahan, kami juga harus mendengar masukan pedagang agar pemindahan usai hari raya. Namun setelah itu tidak ada lagi tunda-tunda. Untuk penataan pasar, kami harus tegas,” ungkapnya.
Para pedagang akan ditata atau dikelompokkan sesuai barang dagangannya. “Nanti tidak ada lagi pedagang di bawah, atau di trotoar sehingga pasar akan lebih tertata. Termasuk dengan parkir sehingga masyarakat yang tinggal di sekitar Pasar lebih nyaman lalu lalang,” jelasnya. Papar dia, pedagang yang berjualan di areal selatan dan utara juga akan dipindah. Pedagang kuliner akan ngomplek di areal sebelah timur. “Untuk kuliner akan jadi satu areal, seperti sekarang sebagian besar pedagang kuliner berjualan di areal sebelah timur,” imbuhnya. *esa.
Komentar