nusabali

SMAN 2 Bangli Terancam Tak Penuhi Kuota

  • www.nusabali.com-sman-2-bangli-terancam-tak-penuhi-kuota

Pada penerimaan peserta didik baru (PPDB tahun ajaran 2019/2020, SMAN 2 Bangli dapat kuota 423 siswa.

BANGLI, NusaBali

Hingga Rabu (3/7), baru 227 siswa yang mendaftar. Nasib sekolah di Kelurahan Kubu ini pun diprediksi sama seperti PPDB tahun ajaran lalu yakni tak mampu penuhi kuota.

Ketua Panitia PPDB SMAN 2 Bangli, Pande Sujana mengatakan tahun ini SMAN 2 Bangli mendapat kuota cukup besar sesuai jumlah rombongan belajar (rombel) yang tersedia. “Daya tampung sekolah masih memadai sehingga kami mendapat kuota cukup besar,” ungkapnya, Rabu (3/7). Zona SMAN 2 Bangli meliputi Kecamatan Bangli, Susut, Kintamani, dan Tembuku.

Di Kecamatan Susut, Kintamani, dan Tembuku sudah ada sekolah. “Contoh Kintamani, wilayahnya luas tidak mungkin satu sekolah bisa menampung semuanya,” ungkap Pande Sujana. Dikatakan, jumlah pendaftar di SMAN 2 Bangli sebanyak 227 siswa, meliputi 220 siswa dari zonasi, 5 siswa jalur prestasi, dan 2 siswa dari perpindahan orang tua. Pendaftaran berakhir Rabu, 3 Juli 2019. Selanjutnya dilakukan perengkingan. “Perengkinan langsung oleh sistem. Jika tidak memenuhi perysaratan otomatis tidak diterima,” jelasnya.

Pengumuman akan dilakukan pada Jumat (5/7). Jika kuota tidak terpenuhi akan berpengaruh pada tunjangan guru. Guru yang sudah lolos sertifikasi dan mendapat tunjangan wajib memenuhi 24 jam mengajar. “Kalau jam mengajar kurang, berimbas pada tunjangan,” terangnya. Agar bisa memenuhi 24 jam mengajar, para guru mencari jam tambahan di sekolah lain. “Bisa mencari jam tambahan dengan mengajar di sekolah lain yang memang kekurangan tenaga pendidik,” imbuhnya.

Menurut Pande Sujana, siswa berbondong-bondong mendaftar sekolah tujuan dengan menggunakan domisili. “Domisili menyebabkan sekolah favorit diserbu, bahkan muncul istilah tuan rumah dikalahkan orang luar,” ungkapnya. *esa

Komentar