22 Pelamar Mulai Jalani Tes Visi/Misi
Lelang Empat Jabatan Eselon II
SINGARAJA, NusaBali
22 peserta dalam lelang empat jabatan eselon IIb lingkup Pemkab Buleleng, mulai menjalani babak penentu berupa tes pemaparan visi, misi dan program kerja dari masing-masing peserta. Tes ini dilakukan oleh tim dari Panitia Seleksi (Pansel) Kabupaten.
Rencananya tes penentuan dilaksanakan selama 2 hari, mulai Rabu (26/6) hari ini hingga Kamis (27/6) besok. Tes penentuan ini merupakan tes terakhir bagi seluruh peserta lelang, setelah mereka menjalani tahapan assesment oleh asesor yang direkomendasikan oleh Komisi Aparatus Sipil Negara (KASN) Pusat, Jumat (21/6) lalu di salah satu hotel di Kuta, Badung.
Kali ini seluruh peserta akan diuji oleh Pansel yang terdiri dari Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Dewa Ketut Puspaka, Kepala BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pembinaan SDM) Buleleng Gede Wisnawa dan dua orang dari kalangan akademisi yakni dari Univesitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, dan satu orang dari independent yakni mantan pejabat teras Pemkab Buleleng.
Kepala BKPSDM Buleleng Gede Wisnawa, Selasa (25/6), mengatakan untuk hari pertama, tes penentuan itu melibatkan 10 orang dari dua SKPD yang dilelang yakni 4 peserta pelamar Kepala Dinas Pertanian, dan 6 peserta pelamar Kepala Badan Kesbangpol. Sedangkan hari kedua, melibatkan 12 orang peserta masing-masing 4 peserta pelamar Dinas Pemadam Kebakaran, dan 8 peserta dari pelamar Dinas Koperasi dan UKM. “Ini kami lakukan dua hari, karena dalam sehari itu bisa sampai malam. Makanya nanti waktu peserta menyampaikan visi, misi dan program kerjanya juga kami batasi hanya 1 jam,” terangnya.
Masih kata Wisnawa, berdasarkan pemaparan visi, misi dan program kerja dari masing-masing peserta tersebut, masing-masing anggota Pansel akan menguji pemaparan tersebut melalui pertanyaan-pertanyaan pendalaman. Nantinya, masing-masing anggota Pansel akan memberikan penilaian terhadap peserta. “Nanti penilaian secara keseluruhan akan di rangkin, baik itu hasil asessemnt dan Pansel,” ujar mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Buleleng ini.
Sebelumnya, 22 peserta telah mengikuti asessment secara penuh, tim asesor dibantu oleh BKPSDM Pemprov Bali, memberikan berbagai materi pengujian. Dalam asessment tersebut, ada dua aspek yang dinilai dalam pengujian tersebut. Pertama asepk potensi meliputi cara berfikir strategis, kecerdasan emosi, profil personal, dan potensi bidang. Kemudian aspek kompetensi meliputi; kompetensi managerial, pemerintahan, sosio kultur, dan kompetensi teknsi/umum. Pengujian tersebut dilakukan dengan metode tes tulis, simulasi pengambilan keputusan dan kebijakan, demontrasi jabatan pimpinan tinggi, dan protofolio dari masing-masing peserta.
Untuk posisi Kepala Dinas Pertanian tercatat ada 4 pejabat yang mendaftar yakni Sekdis Pertanian I Made Sumiarta, Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas Pertanian Gede Suadnyana, Kabid Penyuluh Dinas Pertanian Made Lely Nuryantini, dan Kabid Perkebunan, Dinas Pertanian, Putu Oka Sastra. Posisi Kepala Dinas Kebakaran, tercatat ada 4 pejabat yang mendaftar yakni Kabag Umum Setda Buleleng Nyoman Agus Jaya Sumpena, Sekdis Arsip dan Perustakaan, Buleleng Putu Dewi Puspitawati, Sekdis Kependudukan dan Capil Buleleng Dewa Ketut Mudita, dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, I Wayan Duala Arsayasa. Posisi Kepala Kesbangpol dengan 6 pejabat pelamar yakni Sekretaris Badan Kesbangpol, Komang Sumertaya, Camat Sawan, I Gusti Ngurah Suradnyana, Kabid Tata Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup, Ketut Suseni Indrawati, Kabid Kewaspadaan Nasional, Kesbangpol Buleleng Dewa Ketut Surawijaya, Sekdis Sosial Buleleng I Gusti Ngurah Aribawa, dan Instruktur Ahli UPTD BLK, Dinas Naker dan Transmigrasi Buleleng Made Juniadi.
Posisi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Buleleng dengan 8 pelamar yakni Kabid Pengelolaan Arsip, Dinas Arpus Pemprov Bali, Luh Teny Yuliandriana Seputra, Sekcam Sawan, I Gede Arya Suardana, Inspektur Pembangu Wil I, Inspektorat Buleleng, Gede Ngurah Omardani, Wadir Keuangan, RSUD Buleleng, Luh Sutraeni, Sekdis Koperasi dan UKM Buleleng, Ni Nyoman Ayu Wiratini, Kabid Organisasi, Setda Buleleng, Dewa AA Sri Ambarawati, Kabid Sosial Budaya, Bappeda Litbang Buleleng, Dewa Made Sudiarta, dan Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Dinsos Buleleng, Yayan Sutrisna. *k19
Rencananya tes penentuan dilaksanakan selama 2 hari, mulai Rabu (26/6) hari ini hingga Kamis (27/6) besok. Tes penentuan ini merupakan tes terakhir bagi seluruh peserta lelang, setelah mereka menjalani tahapan assesment oleh asesor yang direkomendasikan oleh Komisi Aparatus Sipil Negara (KASN) Pusat, Jumat (21/6) lalu di salah satu hotel di Kuta, Badung.
Kali ini seluruh peserta akan diuji oleh Pansel yang terdiri dari Sekretaris Daerah (Sekda) Buleleng Dewa Ketut Puspaka, Kepala BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pembinaan SDM) Buleleng Gede Wisnawa dan dua orang dari kalangan akademisi yakni dari Univesitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja, dan satu orang dari independent yakni mantan pejabat teras Pemkab Buleleng.
Kepala BKPSDM Buleleng Gede Wisnawa, Selasa (25/6), mengatakan untuk hari pertama, tes penentuan itu melibatkan 10 orang dari dua SKPD yang dilelang yakni 4 peserta pelamar Kepala Dinas Pertanian, dan 6 peserta pelamar Kepala Badan Kesbangpol. Sedangkan hari kedua, melibatkan 12 orang peserta masing-masing 4 peserta pelamar Dinas Pemadam Kebakaran, dan 8 peserta dari pelamar Dinas Koperasi dan UKM. “Ini kami lakukan dua hari, karena dalam sehari itu bisa sampai malam. Makanya nanti waktu peserta menyampaikan visi, misi dan program kerjanya juga kami batasi hanya 1 jam,” terangnya.
Masih kata Wisnawa, berdasarkan pemaparan visi, misi dan program kerja dari masing-masing peserta tersebut, masing-masing anggota Pansel akan menguji pemaparan tersebut melalui pertanyaan-pertanyaan pendalaman. Nantinya, masing-masing anggota Pansel akan memberikan penilaian terhadap peserta. “Nanti penilaian secara keseluruhan akan di rangkin, baik itu hasil asessemnt dan Pansel,” ujar mantan Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Buleleng ini.
Sebelumnya, 22 peserta telah mengikuti asessment secara penuh, tim asesor dibantu oleh BKPSDM Pemprov Bali, memberikan berbagai materi pengujian. Dalam asessment tersebut, ada dua aspek yang dinilai dalam pengujian tersebut. Pertama asepk potensi meliputi cara berfikir strategis, kecerdasan emosi, profil personal, dan potensi bidang. Kemudian aspek kompetensi meliputi; kompetensi managerial, pemerintahan, sosio kultur, dan kompetensi teknsi/umum. Pengujian tersebut dilakukan dengan metode tes tulis, simulasi pengambilan keputusan dan kebijakan, demontrasi jabatan pimpinan tinggi, dan protofolio dari masing-masing peserta.
Untuk posisi Kepala Dinas Pertanian tercatat ada 4 pejabat yang mendaftar yakni Sekdis Pertanian I Made Sumiarta, Kepala Bidang (Kabid) Tanaman Pangan Dinas Pertanian Gede Suadnyana, Kabid Penyuluh Dinas Pertanian Made Lely Nuryantini, dan Kabid Perkebunan, Dinas Pertanian, Putu Oka Sastra. Posisi Kepala Dinas Kebakaran, tercatat ada 4 pejabat yang mendaftar yakni Kabag Umum Setda Buleleng Nyoman Agus Jaya Sumpena, Sekdis Arsip dan Perustakaan, Buleleng Putu Dewi Puspitawati, Sekdis Kependudukan dan Capil Buleleng Dewa Ketut Mudita, dan Kabid Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Buleleng, I Wayan Duala Arsayasa. Posisi Kepala Kesbangpol dengan 6 pejabat pelamar yakni Sekretaris Badan Kesbangpol, Komang Sumertaya, Camat Sawan, I Gusti Ngurah Suradnyana, Kabid Tata Lingkungan, Dinas Lingkungan Hidup, Ketut Suseni Indrawati, Kabid Kewaspadaan Nasional, Kesbangpol Buleleng Dewa Ketut Surawijaya, Sekdis Sosial Buleleng I Gusti Ngurah Aribawa, dan Instruktur Ahli UPTD BLK, Dinas Naker dan Transmigrasi Buleleng Made Juniadi.
Posisi Kepala Dinas Koperasi dan UKM Buleleng dengan 8 pelamar yakni Kabid Pengelolaan Arsip, Dinas Arpus Pemprov Bali, Luh Teny Yuliandriana Seputra, Sekcam Sawan, I Gede Arya Suardana, Inspektur Pembangu Wil I, Inspektorat Buleleng, Gede Ngurah Omardani, Wadir Keuangan, RSUD Buleleng, Luh Sutraeni, Sekdis Koperasi dan UKM Buleleng, Ni Nyoman Ayu Wiratini, Kabid Organisasi, Setda Buleleng, Dewa AA Sri Ambarawati, Kabid Sosial Budaya, Bappeda Litbang Buleleng, Dewa Made Sudiarta, dan Kabid Perlindungan Jaminan Sosial, Dinsos Buleleng, Yayan Sutrisna. *k19
Komentar